3. Gunakan cuka
Jika memiliki noda bau di kasur, kamu bisa mencoba menggunakan cuka.
Cuka adalah pembersih efektif yang dapat membantu menghilangkan kotoran dan noda. Untuk menggunakan cuka:
Buat campuran dari satu bagian cuka putih suling dan satu bagian air. Masukkan campuran cuka dan air ke dalam botol semprot.
Semprotkan sedikit campuran cuka di atas kasur. Jangan semprot larutan cuka secara berlebihan agar kasur tidak lembap.
Biarkan kasur mengeluarkan udara hingga kering.
Kelemahan menggunakan cuka tentu saja baunya yang menyengat. Keluarkan kasur secara menyeluruh agar baunya mereda.
Kamu juga dapat melakukan langkah-langkah yang dijelaskan di bagian soda kue dan menggunakan beberapa tetes minyak esensial untuk menutupi aroma cuka.
Akibat Jarang Membersihkan Kasur
Kuman adalah salah satu hal paling kotor di kasur yang akan terus tinggal dan berkembang selama kasur tidak dibersihkan.
Tidak hanya kotor, kuman juga bisa menyebabkan komplikasi kesehatan, seperti demam, batuk, diare, dan jenis infeksi umum lainnya.
Baca Juga: Ibu-ibu Harus Tahu, Tungau di Kasur Langsung Mati Semua Tanpa Dijemur, Tinggal Lakukan 1 Hal Ini
Untuk menyingkirkan kuman, ganti atau cuci seprai kasurmu secara teratur.
Jika gejalanya muncul atau menetap, mungkin sudah saatnya kasurmu dibersihkan.
Hindari meninggalkan kasurmu dalam kondisi basah atau lembap karena dapat menyebabkan bau tak sedap, kuman, dan pertumbuhan spora jamur.
Untuk pembersihan yang lebih baik, sangat dianjurkan untuk menggunakan jasa pembersihan kasur profesional.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Menghilangkan Bau di Kasur dengan 6 Langkah