Jadi jika Anda menemukan parfum dengan cairan yang warnanya sangat pekat, hati-hatilah, karena bisa saja itu parfum palsu.
Selain itu, karena tak menggunakan botol asli, parfum palsu sering dikemas dalam botol yang tidak berkualitas.
Salah satunya, memiliki tutup botol yang tidak simetris.
Sehingga terkadang susah dibuka dan ditutup.
Berbeda dengan parfum asli yang mudah dibuka dan ditutup tanpa ada kesulitan.
Parfum asli akan dikemas dalam botol yang simetris, mulus, tanpa cacat di sudut-sudutnya.
Sedangkan parfum palsu sering dikemas dalam botol yang kasar dan memiliki banyak cacat di pinggir atau lekukan-lekukannya.
Parfum asli juga akan memiliki nomor seri yang melekat di kardus kemasan dan di bagian bawah botol kemasan.
Nomor seri ini sama, dan dilekatkan secara pabrikan alias tidak ditempel menggunakan bahan perekat.
Sedangkan parfum asli terkadang memiliki nomor seri yang tak sama, antara yang ada di kardus dan botol.
Atau memiliki nomor seri sama, namun yang dilekatkan dengan cara-cara manual.
Baca Juga: Agar Tak Salah Beli, Begini Cara Membedakan Udang Segar dan Tidak Segar dengan Cek 1 Bagian Ini
Selain enam ciri di atas, kenali juga parfum palsu dan asli lewat harganya.
Parfum palsu biasanya dijual dengan harga jauh lebih murah dari harga parfum asli.
Bahkan jika diperkirakan ada diskon pun, harga parfum palsu ini tetap memiliki harga sangat murah dan patut dicurigai.
Jadi sebelum berburu parfum, ada baiknya Anda melakukan pengecekan di laman resmi parfum asli untuk mengetahui ciri kemasan yang asli dan kisaran harga original yang wajar.
Semoga informasi ini bermanfaat!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Begini Cara Mudah Membedakan Parfum Asli dan Palsu
Baca Juga: Langsung Ketahuan, Cara Membedakan Lowongan Kerja Asli dan Palsu, Cek Bagian Ini