SajianSedap.com - Exhaust fan adalah salah satu bagian kamar mandi yang sering terlupakan kebersihannya.
Padahal, exhaust fan berperan penting dalam menjaga kebersihan udara dan aroma di kamar mandi, lo.
Makanya, exhaust fan pun perlu dibersihkan secara berkala.
Tapi coba cek lagi deh, kapan kali terakhir Anda membersihkan exhaust fan di kamar mandi ?
Apakah kondisi exhaust fan sekarang sudah sangat berdebu?
Kalau iya, coba deh bersihkan exhaust fan dengan cara ini.
Dijamin gampang sampai ibu-ibu pun bisa melakukannya sendiri.
Cara Membersihkan Exhaust Fan Kamar Mandi
Membersihkan kamar mandi perlu dilakukan secara teratur.
Sebab, jamur dan lumut bisa mengotori shower, lantai kamar mandi, dinding kamar mandi, dan sudut-sudut ruangan.
Selain itu, area kamar mandi yang juga perlu diperhatikan kebersihannya adalah exhaust fan kamar mandi jika Anda memilikinya.
Jika tidak rutin dibersihkan, debu bisa menutupi exhaust fan kamar mandi, membuatnya tidak bekerja secara optimal.
Mengapa perlu membersihkan exhaust fan kamar mandi?
Dikutip dari Lifehacker, Senin (24/1/2022), karena tugasnya menggerakkan udara, sepertinya exhaust fan bisa bersih dengan sendirinya, tapi sayangnya tidak.
Selain mengeluarkan udara yang berbau tidak sedap, exhaust fan juga menghilangkan uap dari pancuran dan bak mandi air panas serta kelembapan berlebih lainnya dari ruangan, mencegah atau setidaknya mengurangi pertumbuhan jamur dan lumut.
Namun, seperti bagian lain di rumah, exhaust fan kamar mandi cenderung menjadi berdebu dan kotor seiring waktu, yang dapat menghalangi jeruji di penutupnya, dan mencegah kipas melakukan tugasnya yang penting.
Membersihkan exhaust fan kamar mandi membutuhkan sedikit usaha, tetapi Anda biasanya hanya perlu melakukannya sekali atau dua kali setahun, tergantung pada tingkat debu di rumah Anda.
Seluruh proses pembersihan exhaust fan kamar mandi setidaknya memakan waktu tidak lebih dari 20 menit.
Berikut cara membersihkan exhaust fan kamar mandi.
Sebelum melakukan hal lain, matikan aliran listrik ke exhaust fan di kotak sirkuit.
Kemudian, nyalakan kipas saat Anda kembali ke kamar mandi untuk memastikan kipas tidak menyala.
Pastikan Anda memiliki cahaya yang cukup.
Jika kamar mandi memiliki jendela, pembersihan harus dilakukan pada siang hari.
Akan tetapi, jika kamar mandi tidak memiliki jendela, bawalah senter atau perangkat penerangan lain yang dioperasikan dengan baterai sehingga Anda dapat melihat apa yang Anda lakukan.
Gunakan bangku atau tangga kokoh yang memungkinkan Anda menjangkau exhaust fan dengan nyaman, dan melepas penutupnya.
Jika modelnya relatif baru, kemungkinan ada klip tegangan yang menahannya, yang cukup Anda tekan untuk melepasnya.
Model yang lebih tua cenderung menggunakan sekrup sebagai gantinya, jadi Anda memerlukan obeng atau flathead untuk melepasnya.
Gunakan kain kering atau penyedot debu untuk menghilangkan kotoran atau gumpalan debu yang terlepas dari penutup kipas, lalu masukkan ke dalam wadah berisi air hangat dan sabun cuci piring, biarkan meresap sementara Anda menangani sisa kipas.
Naik kembali ke tangga dan gunakan alat penyedot debu untuk mengeluarkan kotoran dan debu sebanyak mungkin dari bagian dalam kipas, termasuk dari baling-baling.
Jika ada sisa yang tidak dapat Anda bersihkan dengan penyedot debu, gunakan kain lembut untuk menyekanya.
Periksa penutup exhaust fan.
Gunakan kain lembut dan sedikit minyak siku, jika perlu, untuk menghilangkan kotoran yang menempel, lalu bilas penutupnya, dan biarkan hingga benar-benar kering.
Terakhir, pasang penutup exhaust fan, dan hidupkan kembali aliran listrik.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tidak Sulit, Ini Cara Membersihkan Exhaust Fan Kamar Mandi"