SajianSedap.com - Ini dia cara supaya jas hujan gak bau apek.
Cara supaya jas hujan gak bau apek ini gampang diaplikasikan di rumah.
Bahkan, cara supaya jas hujan gak bau apek ini juga bikin jadi lebih awet.
Musim hujan kembali datang sampai-sampai beberapa daerah di Jakarta terendam banjir, lo.
Anda yang berkendara dengan motor, sudahkah membekali diri dengan jas hujan?
Nah, salah satu masalah utama dari jas hujan adalah kualitasnya yang menurun seiring penggunaan.
Salah satunya adalah munculnya bau tak sedap dari jas hujan.
Kalau hal ini terjadi, berarti selama ini Anda salah merawat jas hujan sehingga jadi bau apek.
Yuk, simak cara supaya jas hujan gak bau apek berikut ini.
Cara Supaya Jas Hujan Gak Bau Apek
Jas hujan menjadi salah satu perlengkapan yang penting saat musim hujan datang.
Biasanya, setelah menggunakan jas hujan akan menjadi kotor, rusak atau bau apek karena tidak segera dibersihkan.
Namun, merawat jas hujan ternyata tidak bisa sembarangan.
Jas hujan yang tidak dicuci atau dibersihkan dengan benar dapat rusak, bocor dan tidak bisa digunakan kembali.
Oleh karena itu, ada beberapa cara untuk merawat jas hujan agar tetap bersih dan bisa digunakan kembali.
Berikut ini cara merawat jas hujan yang benar agar tidak bau apek dan rusak:
1. Pahami cara perawatan jas hujan
Saat ini jas hujan tersedia dengan beragam gaya dan jenis, untuk itu penting bagi Anda membaca cara perawatan jas hujan.
Biasanya terdapat label di bagian dalam jas hujan terkait proses perawatan.
Pasalnya, beberapa jas hujan direkomendasikan hanya untuk dry cleaning dan ada juga yang memiliki lapisan dapat dilepas dan dibersihkan secara terpisah.
2. Bersihkan noda
Jas hujan rentan terkenang cipratan lumpur yang membuatnya tampak kotor, jadi sebelum mencucinya akan lebih baik jika bersihkan terlebih dahulu nodanya.
Jas hujan dengan bahan cinil atau plastik dapat dibersihkan dengan menggunakan kain mikrofiber basah yang telah diberi detergen atau sabun pencuci piring.
Kemudian bersihkan noda dengan campuran tersebut.
Gosok noda pada jas hujan selama 10 menit.
Ini dilakukan untuk mengurangi tanah sebelum mencuci jas hujan.
3. Ikuti anjuran teknik pencucian
Pastikan jika Anda mengetahui teknik pencucian jas hujan dengan tepat.
Apakah dapat mengunakan mesin cuci atau menggunakan tangan.
Ikuti anjuran yang tertera dalam label jas hujan.
Jika jas hujan dapat dicuci dengan menggunakan mesin cuci, pastikan jika kamu menutup semua resleting atau kancing.
Tak hanya itu, kamu juga perlu memastikan jika semua kantong telah kosong.
4. Cuci dengan air dingin
Cuci jas hujan dengan menggunakan air dingin.
Mencuci jas hujan dengan menggunakana air panas justru akan melembutkan lapisan vinil dan plastik sehingga membuatnya meninggalkan kerutan.
5. Gunakan deterjen yang aman
Jangan lupa untuk menggunakan detergen yang aman digunakan untuk jas hujan.
Pastikan jika detergen yang Anda gunakan dapat melindungi lapisan kedap air.
Tak hanya itu, hindari untuk menggunakan terlalu banyak detergen.
Jika dilakukan, ini justru akan merusak lapisan luar jas hujan dan membuatnya tidak kedap air.
6. Jemur jas hujan hingga kering
Setelah dicuci bersih, tahap selanjutnya adalah proses pengeringan.
Agar aman, keringkan jas hujan dengan menjermurnya dan biarkan kering secara alami. Gantungkan jas hujan pada gantungan yang kokoh.
Tunggu beberapa jam hingga jas hujan benar-benar kering.
Kuncinya adalah pastikan jika jas hujan telah mengering dengan sempurna.
Jika tidak, jas hujan akan memiliki bau yang tidak sedap.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Merawat Jas Hujan yang Tepat agar Tidak Rusak dan Bau Apek"