Masih Sering DIlakukan, Ini Bahaya Menyimpan Pakaian Kotor di Dalam Mesin Cuci

By Amelia Pertamasari, Kamis, 20 Oktober 2022 | 16:49 WIB
Bahaya menyimpan pakaian kotor di dalam mesin cuci. ()

SajianSedap.com - Tak banyak orang tahu ada bahaya menyimpan pakaian kotor di dalam mesin cuci yang masih sering dilakukan.

Bahaya menyimpan pakaian kotor di dalam mesin cuci ini bisa menimbulkan kerugian besar.

Jadi simak berikut ini bahaya menyimpan pakaian kotor di dalam mesin cuci.

Bahaya Menyimpan Pakaian Kotor di Dalam Mesin Cuci

Sebagaimana kita tahu, mesin cuci berfungsi membantu mencuci pakaian dan kain lainnya.

Dengan mesin cuci, kegiatan rumah tangga ini menjadi lebih mudah serta cepat.

Namun, ada hal yang harus diperhatikan saat menggunakan mesin cuci agar peralatan elektronik ini lebih tahan lama dan bekerja efektif.

Yakni hindari meletakkan pakaian kotor di dalam mesin cuci.

Kebiasaan ini seringkali dilakukan karena dianggap praktis dan mengurangi tempat penyimpanan.

Padahal ada bahaya tersembunyi yang bisa menimbulkan kerugian dari kebiasaan ini.

Kira-kira apa bahaya menyimpan pakaian kotor di dalam mesin cuci?

Simak berikut ini selengkapnya agar tak dilakukan lagi mulai sekarang.

Baca Juga: Jangan Dipakai Lagi, Ternyata Ini Ciri Mesin Cuci Rusak yang Jarang Disadari, Salah Satunya Keluar Bunyi Ini

Menyimpan pakaian kotor dalam mesin cuci tampak seperti solusi hemat penyimpanan, tetapi ini dapat membantu mendorong pertumbuhan bakteri.

Dilansir dari Better Homes and Gardens Australia, masalah terbesar menyimpan pakaian di dalam mesin cuci adalah kelembapan.

Selain itu, kelembapan yang menumpuk pada pakaian kotor dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan noda membandel.

Chuck Gerba, peneliti dan profesor biologi lingkungan Universitas Arizona, Amerika Serikat, menemukan, setelah menyeka 100 mesin cuci, 44 persen di antara mesin cuci dengan tumpukan pakaian kotor mengandung bakteri feses.

Untuk mencegah hal ini, sebaiknya menyimpan pakaian kotor di keranjang kotor dengan banyak sirkulasi dan cahaya, bukan mesin cuci.

Selain itu, disarankan membersihkan mesin cuci sebulan sekali dengan cara berikut ini.

Cara Membersihkan Mesin Cuci

Bahan dan alat yang dibutuhkan adalah dua cangkir cuka, seperempat cangkir soda bikarbonat, seperempat gelas air, dan satu buah spons.

Pertama, campur soda bikarbonat dan air bersama-sama, lalu masukkan ke wadah detergen dalam mesin cuci.

Selanjutnya, tuangkan cuka ke dalam drum mesin cuci.

Atur suhu menjadi panas, lalu mulai menjalan mesin cuci.

Setelah beban selesai, gosok mesin cuci dengan dengan baik.

Baca Juga: Jangan Disepelekan Kalau Ada Suara ini dari Dalam Mesin Cuci, Efeknya Tak Sebanding daripada Beli Baru

Tips Merawat Mesin Cuci

Untuk menjaga mesin cuci Anda dalam kondisi prima, yang terbaik adalah membersihkannya setiap tiga bulan.

Tuangkan dua cangkir cuka putih ke dalam laci deterjen mesin Anda, dan jalankan mesin Anda pada siklus terpanasnya.

Setelah putaran pertama, tambahkan setengah cangkir soda kue langsung ke dalam mesin cuci dan jalankan siklus panas lagi.

Atau, menjalankan siklus panas dengan produk penghilang kerak kapur juga sama efektifnya.

Ini dapat membantu menyingkirkan penumpukan apa pun yang dapat memengaruhi kinerja mesin Anda, agar tetap bekerja secara efisien selama mungkin.

Untuk pengering Anda, ingatlah untuk membersihkan filter seratnya secara teratur untuk efisiensi maksimum, idealnya setelah setiap siklus pencucian.

Banyak serat dan rambut dapat menumpuk hanya dari satu beban, yang dapat menghalangi mesin Anda mengeringkan barang-barang besar dan padat dengan benar.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Stop Menyimpan Pakaian Kotor di Dalam Mesin Cuci, Ini Bahayanya

Baca Juga: Puluhan Tahun Pakai Mesin Cuci Baru Tahu Sekarang, 6 Jenis Pakaian ini Ternyata Tidak Boleh Masuk Mesin Pengering