Gak Perlu Capek Ngucek, Menghilangkan Noda Kuning di Celana Dalam Ternyata Cuma Butuh Baking Soda, Begini Cara Gampangnya

By Virny Apriliyanty, Rabu, 26 Oktober 2022 | 10:25 WIB
Menghilangkan Noda Kuning di Celana Dalam Ternyata Cuma Butuh Baking Soda (medicalnewstoday.com)

Jika pada celana dalam Anda terdapat bercak kuning, ada baiknya untuk lebih berhati-hati.

Bercak kuning pada celana dalam bisa timbul disebabkan oleh berbagai hal.

Tapi berbahayakah jika kondisi ini terus terjadi?

Rupanya bercak kuning pada celana dalam menandakan adanya residu cairan kelamin yang menjadi gejala penyakit kelamin menular seperti gonore dan klamidia.

Seperti dimuat Tribun Jogja, biasanya kondisi ini ditandai dengan keluarnya keputihan atau cairan dari organ intim yang tidak normal.

Terkadang berwarna kuning bahkan berbau busuk.

Jika pada pria normalnya cairan air mani berwarna putih bening dan tidak menimbulkan bau.

Khususnya pada wanita, bercak kuning yang menempel pada celana bisa jadi tanda gejala trikomoniasis dan infeksi bakteri vagina.

Biasanya kondisi ini juga dibarengi dengan keluhan rasa sakit dan panas saat buang air kecil.

Ada baiknya untuk Anda segera melakukan pemeriksaan dan konsultasi pada dokter untuk segera mendapatkan pengobatan.

Manfaat Merebus Celana Dalam

Baca Juga: Disemprot Pewangi Pakaian Malah Tambah Pesing, Bau Ompol di Kasur Bisa Langsung Sirna Kalau Ditaburi Satu Bahan Dapur Ini

Aroma deterjen yang segar dari cucian yang baru kering sering dianggap sebagai tanda pakaian sudah bersih.Tapi, ternyata hal itu tak menjamin pakaian benar-benar bebas dari kotoran.

Apalagi pada pakaian dalam.Riset dari Journal of Infection menemukan bahwa rata-rata pakaian dalam yang bersih masih mengandung sekitar 0,1 gram tinja dan bisa mengandung kotoran sampai 10 gram.Charles Gerba, pemimpin riset tersebut menyarankan agar kita mencuci pakaian dalam dengan air panas agar benar-benar bersih.Air panas dalam hal ini harus di atas 60 derajat celcius.Jadi paling baik kalau kita merebus celana dalam di air mendidih selama 5 menit."Apapun di bawah siklus panas 60 derajat Celcius tidak akan banyak berpengaruh terhadap bakteri. Air dingin dirancang untuk membersihkan pakaian tapi tidak menghilangkan mikroorganisme," kata profesor mikrobiologi di University of Arizona ini.Gerba juga menyarankan agar kita menggunakan deterjen pemutih oksigen aktif seperti OxiClean atau Clorox 2 jika tidak ingin menggunakan air panas untuk mencuci pakaian dalam.Tanpa air panas dan pemutih, bakteri dari celana dalam bisa menular ke pakaian lain melalui tangan.Dalam hal ini, yang paling dikhawatirkan adalah sisa-sisa feses yang mungkin menempel.

"Jauhkan pakaian dalam terpisah dari cucian Anda untuk menghindari penyebaran kuman," sarannya.