SajianSedap.com - Setiap orang Indonesia pasti suka makanan pedas.
Maka tak jarang jika tanaman cabai laris manis.
Banyak juga yang beralih hobi jadi menanam cabai di rumah.
Diharapkan cara ini dapat membuat kita jadi hemat dalam membeli cabai.
Apalagi harga cabai kerap naik turun yang membuat orang jadi kesulitan memperoleh cabai.
Tapi tentunya menanam cabai tidaklah mudah.
Alih-alih untung, tanaman cabai jadi tidak bisa tumbuh jika penanganannya tidak tepat.
Cara Menyuburkan Tanaman Cabai
Untuk menanam cabai dibutuhkan trik khusus.
Supaya tanaman cabai juga jadi cepat subur.
Salah satunya dengan ditambahkan sisa minuman ini.
Di rumah pasti ada stok kopi.
Maklum saja, minuman yang satu ini memang menjadi favorit banyak orang.
Atau mungkin Anda termasuk yang susah hidup tanpa kopi.
Nah kalau iya, ampasnya jangan dibuang dulu ya.
Pasalnya ampas kopi juga sangat bermanfaat.
Salah satunya untuk membuat pupuk alami lho.
Tanaman cabai yang diberi ampas kopi akan tumbuh subur sekali.
Namun tentu Anda tidak bisa menyiramkannya begitu saja.
Sase Lovers harus mengolahnya terlebih dahulu.
Mau tahu caranya?
Cara Mengolah Ampas Kopi untuk Tanaman Cabai
Melansir Gardening Know How via Kompas, berikut ini langkah-langkahnya.
Membuat kompos dari ampas kopi sebenarnya sangat mudah, Moms!
Anda hanya perlu membuangnya ke tumpukan kompos yang akan digunakan untuk menyuburkan tanaman.
Bahkan, filter kopi bekas pun bisa dimanfaatkan sebagai kompos.
Kandungan nitrogen di dalamnya akan melepas dan menyatu dengan kompos.
Akan tetapi, yang perlu diingat adalah ampas kopi ini termasuk salah satu bahan kompos hijau.
Sehingga, perlu diimbangi dengan penambahan beberapa bahan kompos cokelat.
Selain dimanfaatkan sebagai kompos, ampas kopi juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk untuk menyuburkan tanaman hias.
Cara membuat pupuk dari ampas kopi kurang lebih sama dengan pembuatan kompos.
Anda hanya perlu menaburkannya langsung ke tanah sekitar tanaman.
Baca Juga: Resep Tofu Cabai Garam, Sajian Berbahan Tofu yang Lezat Rasanya
Selain menambahkan bahan organik ke tanah, ampas kopi sebagai pupuk juga dapat meningkatkan drainase, retensi air, dan aerasi di tanah.
Juga, membantu mikroorganisme yang bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman tumbuh subur, sekaligus menarik cacing tanah.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa kandungan nitrogen di dalamnya tidak akan langsung ditambahkan ke tanah.
Selain itu, pastikan ampas kopi tersebut sudah dibilas dan dicuci terlebih dahulu sebelum digunakan.
Sebab, ampas kopi yang sudah dibilas dan dicuci akan membuat tingkat keasamannya mendekati netral (6,5).
Sehingga kadar ini tidak akan mempengaruhi tingkat keasaman tanah.
Atau, Anda juga bisa menggunakan kopi encer yang tersisa sebagai pupuk untuk menyuburkan tanaman.
Yuk cobain sekarang di rumah.