Bukan Hanya Timbul Bau Tak Sedap, Ini Tanda-tanda Septic Tank Harus Buru--buru Disedot

By Amelia Pertamasari, Kamis, 5 Januari 2023 | 12:50 WIB
Tanda-tanda septic tank perlu segera disedot. (Kompas)

SajianSedap.com - Septic tank merupakan tangki kedap air yang fungsinya untuk menampung dan mengolah limbah kotoran manusia dalam skala rumah tangga.

Setiap rumah yang sudah memiliki jamban atau toilet harus memiliki septic tank guna mewujudkan hunian yang bersih dan layak.

Dengan memiliki septic tank yang terawat merupakan salah satu cara menjaga air limbah dan kotoran rumah tangga diolah dengan baik.

Sebagai bagian krusial dari sistem pipa perumahan, penting menjaga septic tank dalam kondisi prima.

Hal ini guna mencegah limbah mentah bocor ke permukaan dan membahayakan kesehatan keluarga.

Disadur dari The Pink Plumber, septic tank perlu dibersihkan secara teratur untuk membuat saluran permukaan dan bagian lainnya tetap bekerja optimal.

Namun tak banyak orang tahu kapan seharusnua septic tank harus disedot.

Meski ada panduan umum bahwa septic tank harus disedot dalam beberapa periode sekali, ada faktor lain yang mengharuksan septic tank harus disedot.

Beberapa tanda-tanda septic tank yang harus disedot seperti ini perlulah diperhatikan.

Tanda-tanda Septic Tank Harus Disedot

Sama dengan perlengkapan pipa atau saluran air di rumah, septic tank juga menunjukkan tanda-tanda perlu melakukan penyedotan.

Apa saja tanda-tandanya? Simak selengkapnya berikut ini.

Baca Juga: 5 Bahan untuk Membersihkan Ubin Kamar Mandi, Sekali Coba Langsung Kinclong Seketika

Tanda-tanda itu meliputi toilet yang sering mampet dan air limbah yang muncul pada saluran pembuangan lain seperti wastafel atau bathtub.

Tanda lain adalah ada bau tidak sedap yang berasal dari saluran air di rumah, munculnya limbah mentah di saluran pembuangan, dan tanah di sekitar tangki septik rembes oleh limbah mentah.

Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah ketika wastafel dan saluran pembuangan air lainnya mengeluarkan suara deguk seperti sedang meneguk air atau muncul air dari lubang pembuangan.

Situasi tersebut menunjukkan bahwa lebih dari satu saluran pembuangan terkena penyumbatan dan kemungkinan masalahnya ada pada septic tank.

Kapan Septic Tank Harus Disedot?

Ada panduan umum terkait waktu yang tepat untuk menyedot septic tank. Untuk kebanyakan rumah, menyedot septic tank idealnya dilakukan setiap tiga hingga lima tahun.

Namun, hal ini bisa lebih cepat atau lama, tergantung pada beberapa kondisi.

1. Jumlah kamar mandi

Rumah dengan lebih dari dua kamar mandi mungkin harus menyedot septic tank lebih sering, terlebih jika banyak orang yang tinggal di rumah tersebut.

2. Ukuran keluarga

Rumah yang memiliki banyak anggota atau penghuni dapat membebani septic tank lebih besar dibanding keluarga yang lebih kecil.

Untuk itu, septic tank di rumah dengan banyak keluarga akan lebih cepat mengalami penyedotan.

3. Properti yang disewakan

Sementara untuk properti liburan yang disewakan, septic tank tidak perlu rutin disedot lantaran hanya digunakan selama beberapa minggu dalam setahun.

4. Ukuran tangki

Apakah ukuran septic tank di rumah sudah sesuai dengan kebutuhan? Jika tidak, septic tank perlu disedot lebih teratur atau saluran pembuangan diperluas agar bisa menampung aliran limbah ekstra.

Baca Juga: Trik Mengusir Kecoa dari Kamar Mandi Agar Tak Kembali Lagi, Cukup Letakkan 1 Bahan Dapur Ini

Perawatan Septic Tank

Salah satu pengusaha sedot WC, Sarwono memberikan tips merawat septic tank.

Kata dia, idealnya septic tank dibangun dengan kedalaman 1,5 meter. Namun, hal itu tergantuk lahan yang dimiliki pemilik rumah untuk septic tank.

"Idealnya, kedalamannya 1,5 sampai 1,8 meter. Dua meter kurang lah. Kalau lebar tergantung dia punya lahan lah, setidaknya 1,5 kali 1,5 meter lah," kata Sarwono saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/11/2019).

Sarwono menambahkan, septic tank baiknya disedot satu tahun sekali. Namun, untuk septic tank baru bagusnya disedot setelah dipakai tiga tahun.

"Normalnya, dari pertama kali bikin tiga tahun. Tapi ke depannya setahun sekali aja. Karena ngehindarin kayak lumpur gitu dari ampas kita (kotoran) ngegumpal," ujar Sarwono.

"Kalau ngegumpal gitu kan dah jadi lumpur, untuk disedot sudah tidak maksimal. Kalau rutin tiga tahun pertama habis itu satu tahun sekali saja. Dari pemerintah kan juga tidak boleh terlalu lama juga kan disedot," tambah dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kenali, Ini Tanda-tanda Septic Tank Perlu Disedot

Baca Juga: Trik Ampuh Membersihkan Lantai Kamar Mandi yang Licin, Cuma Disiram Bahan Dapur Ini Bisa Kesat Seketika