Dijual Murah di Indonesia, Kangkung Ternyata Tak Boleh Dimakan di Amerika! Ini Alasannya yang Bikin Kita Tak Percaya

By Ulfa, Rabu, 11 Januari 2023 | 12:40 WIB
Alasan kenapa kangkung tidak boleh dimakan di Amerika ()

SajianSedap.com - Siapa yang suka makan kangkung?

Kangkung adalah makanan kesukaan banyak orang di Indonesia.

Kita bisa membuat banyak hidangan dengan menggunakan kangkung ini, apalagi harganya sangat murah.

Belum lagi manfaat kangkung untuk kesehatan sudah tak diragukan lagi.

Tapi, tahukah kamu kalau kangkung tidak boleh dimakan di Amerika, loh!

Wah, kenapa ya?

Alasan di Amerika Tidak Boleh Makan Kangkung

Melansir dari Kompas.com, alasan kenapa di Amerika tidak boleh makan kangkung adalah karena sayuran tersebut dikategorikan sebagai gulma berbahaya.

Kok bisa?

Kangkung yang bahasa Inggrisnya adalah water spinach memang sangat mudah berkembang dan harus dikendalikan penyebarannya.

Alasan kenapa di Amerika tidak boleh makan kangkung bermula di negara bagian Florida pada 1973.

Dikutip dari South China Morning Post, kala itu Florida melarang budidaya kangkung yang dibawa sebagai tanaman pangan non-pribumi.

Baca Juga: Tips Masak Kangkung Agar Warnanya Tetap Hijau, Setelah Matang Langsung Jadi Rebutan Keluarga

Hal ini karena menyebar di kolam sehingga menyumbat saluran air dan menghalangi perahu.

Karena itulah, Regulator federal Amerika Serikat (AS) kemudian mengklasifikasikannya sebagai gulma berbahaya, loh.

Bahkan, sampai saat ini beberapa negara bagian masih melarang penjalan kangkung.

Menanam Kangkung Harus Izin

Adapun di sejumlah negara bagian petani boleh menanam kangkung tetapi wajib izin.

Selain itu, di AS dalam Undang-Undang Perlindungan Tanaman ditetapkan bahwa kangkung dilarang diangkut antarnegara bagian tanpa izin.

Kangkung tidak boleh dimakan di Amerika, kenapa ya?

Salah satu dampak dari alasan kenapa kangkung dilarang di Amerika adalah munculnya pasar gelap sayuran tersebut.

Para penjual mendapatkan kangkung dari petani ilegal, dan orang-orang juga membelinya secara ilegal.

Dikutip dari NPR (27/3/2022), untuk mengontrol budidaya kangkung negara bagian seperti Florida dan Texas menerapkan aturan ketat.

Di Florida misalnya, kangkung harus ditanam di rumah kaca, dipanen sebelum tunas menyebar, dan semua pengemasan harus dilakukan di lokasi.

Sementara itu di negara bagian Georgia, NPR melaporkan bahwa kangkung selangkah lagi akan dilegalkan budidayanya.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Gatal di Kepala karena Ketombe Pakai Kangkung, Shampo Mahal Bisa Nganggur

Komisaris Pertanian Georgia, Gary Black, mengatakan bahwa negara bagiannya sudah menyetujui impor kangkung, karena jika dibudidaya sendiri akan berbahaya bagi saluran air.

"Ini tanaman yang jangan sampai keluar ke alam liar karena bisa mendatangkan malapetaka," terangnya.

Akan tetapi berkembangnya komunitas Asia di Amerika Serikat membuat permintaan kangkung terus meningkat seiring naiknya minat pada makanan Asia.

Di Georgia misalnya, selama 10 tahun terakhir populasi orang Asia tumbuh 52 persen Kathy Kuzava presiden Asosiasi Industri Makanan Georgia memaparkan, semakin banyak orang Asia yang masuk ke negara bagian itu, maka komoditas dagang juga perlu berubah.

"Coba pikirkan, bagaimana kalau orang (Amerika) Selatan tidak boleh minum teh manis, atau komunitas Hispanik dilarang membeli tortilla.

Di masyarakat Vietnam, di kalangan orang Asia Tenggara, kangkung sangat penting untuk diet mereka," terangnya.

Itulah alasan kenapa di Amerika tidak boleh makan kangkung, tetapi seiring berubahnya zaman, aturan pun bisa berubah.

Di Georgia misalnya yang sudah membolehkan toko-toko menjual kangkung secara legal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa di Amerika Tidak Boleh Makan Kangkung? Ini Sebab dan Aturannya"

Baca Juga: Kasih Tahu Istri Sekarang! Jangan Masak Kangkung Kalau Ada Orang dengan Kondisi ini Di Rumah