SajianSedap.com - Spons cuci piring pastinya ada di setiap rumah.
Fungsi utamanya tentu saja untuk membersihkan peralatan dapur dan piring yang kotor.
Kalau tak ada spons cuci piring, tentunya kita jadi kesulitan untuk menghilangkan noda di peralatan makan.
Tapi, ternyata ada beberapa bahaya spons cuci piring, loh!
Seperti dilansir Kompas.com dari Livestrong, ada bahaya yang mengintai jika kamu tidak mengganti spons cuci piring.
3 Alasan Spons Cuci Piring Harus Diganti, Kapan?
Sebuah studi pada 2017 dalam Nature bertajuk “Microbiome Analysis and Confocal Microscopy of Used Kitchen Sponges Reveal Massive Colonization by Acinetobacter, Moraxella, and Chryseobacterium Species” menyebutkan bahwa spons penuh dengan kuman.
Para peneliti mengidentifikasi 362 jenis bakteri yang berbeda dari 14 sampel spons.
Satu-satunya tempat selain spons yang memiliki bakteri sebanyak ini adalah saluran usus manusia.
Studi lain dalam Journal of Food Protection pada 2017 pun mengungkapkan hal yang sama.
Studi ini bertajuk “Prevalence of Pathogens and Indicator Organisms in Home Kitchens and Correlation with Unsafe Food Handling Practices and Conditions”.
Mereka mengungkapkan, sebanyak 44 persen dapur mengandung bakteri fekal, yang terutama ditemukan di wastafel, spons, dan lap cuci piring.
Baca Juga: STOP Simpan Spons Basah di Bak Cuci Piring Mulai Sekarang, Bahaya ini Bisa Dirasakan 1 Rumah