Mudah Banget! Begini Cara Membasmi Lalat di Rumah Pakai Perangkap Buatan dari Cuka

By Amelia Pertamasari, Jumat, 27 Januari 2023 | 18:50 WIB
Cara mudah mengusir lalat di rumah dengan perangkap buatan. (Kompas)

SajianSedap.com - Lalat adalah satu hama serangga yang sering ditemui dan hadir di rumah.

Kehadiran hewan ini dianggap menggangu kenyamanan, sebab meski tidak berbahaya karena tidak menggigit, lalat dapat menyebabkan penyakit.

Penyakit seperti tifus, kolera, disentri, dan diare adalah akibat dari lalat yang membawa jutaan bakteri pada bulu-bulu tubuh kecil mereka.

Ketika mereka berkeliaran di makanan, kotoran atau tempat sampah, mereka membawa bakteri dan memindahkannya ke tempat lain, termasuk makanan yang akan kita makan.

Beragam cara dilakukan untuk menangkap atau mengusir lalat yang ukurannya kecil, seperti menaruh bau yang dibencinya atau menaruh perangkap seperti kertas lem.

Itu semua mungkin merupakan cara efektif untuk dilakukan selama ini.

Tapi jika Anda ingin mencoba cara lain yang hasilnya cukup efektif hanya dengan memanfaatkan bahan alami, berikut jawabannya.

Anda bisa memanfaatkan cuka sebagai perangkap buatan untuk lalat.

Simak berikut ini cara membasmi lalat di rumah pakai perangkap buatan dari cuka.

Cara Membasmi Lalat di Rumah Pakai Perangkap Buatan dari Cuka

Berikut ini yang bisa Anda lakukan untuk membasmi lalat di rumah menggunakan perangkap lalat buatan dari cuka.

Anda tak perlu lagi membuang uang untuk membeli kertas lem lalat. Simak beirkut ini mengusir lalat dari rumah.

Baca Juga: Trik Melenyapkan Lalat untuk Selamanya dari Meja Makan, Tidak Akan Balik Lagi Kalau Pakai Bahan Dapur ini

Untuk keperluan ini, yang Anda butuhkan adalah cuka apel.

Anda cukup mencampurkan beberapa sendok makan cuka apel dan sabun cuci piring, ditambahkan ke satu sendok makan gula dalam mangkuk.

Ini akan menarik agas dan lalat dan akhirnya menyebabkan mereka tenggelam.

Jika tidak memiliki cuka apel, coba buat perangkap lainnya dari bahan yang lebih mudah ditemukan.

Membuat perangkap lalat dengan buah adalah cara mudah lain untuk mengusir lalat dari rumah.

Tempatkan buah busuk dalam stoples dan tutupi dengan bungkus plastik dengan beberapa lubang di dalamnya.

Lalat menjadi tertarik pada aromanya, lalu masuk ke dalam toples melalui lubang dan terperangkap.

Untuk lalat yang berkumpul di sekitar wastafel atau saluran air bak mandi, cukup menuangkan pemutih ke saluran pembuangan akan membunuh lalat.

Perangkap lilin juga dapat digunakan untuk mengusir lalat.

Lilin yang menyala di tempat lilin berisi air di ruangan gelap akan menarik lalat, yang kemudian terbakar oleh nyala api dan jatuh ke dalam air.

Mulai sekarang Anda dapat dengan tenang bersantai tanpa gangguan nyamuk di rumah Anda.

Baca Juga: Ternyata Lalat Takut dengan 5 Bau Ini, Tak Perlu Lagi Pakai Semprotan Serangga atau Lem Ajaib

Makanan yang Dihinggapi Lalat Tak Boleh Dimakan?

Dilansir dari National Geographic Indonesia, Ravindra Palavalli-Nettimi dan Jamie Theobald, para ilmuwan biologi dari Florida International University, menjelaskan dalam artikel di The Conversation bahwa sebagian besar dari 110.000 spesies lalat tidak memiliki gigi.

Dengan demikian, lalat tidak bisa mengunyah makanan padat seperti yang dikonsumsi oleh manusia.

Mulut lalat memiliki fungsi yang mirip sedotan. Ketika lalat hinggap di atas makanan, lalat harus melepaskan cairan pencernaan untuk melunakkan makanan padat hingga bisa mereka telan.

Untuk memakan lebih banyak makanan, beberapa lalat mencoba mengurangi cairan yang sudah mereka makan.

Para ilmuwan mengatakan, lalat akan memuntahkan makanan ke dalam gelembung muntah dan mengeringkannya sedikit.

Setelah air menguap, lalat dapat menelan kembali makanan yang menjadi lebih pekat ini.

Fakta menarik lainnya adalah lalat dapat mencicipi makanan yang ia hinggapi tanpa menggunakan mulutnya.

Saat hinggap di atas makanan, lalat menggunakan reseptor yang berada di kakinya untuk memutuskan apakah makanan tersebut cukup bergizi untuknya.

Lantas, apakah makanan yang sudah dihinggapi lalat masih cukup sehat untuk dikonsumsi?

Para ilmuwan tersebut mengatakan bahwa ketika ada lalat yang hingga di makanan, mungkin makanan tersebut bukan satu-satunya tempat yang disinggahi lalat.

Lalat bisa saja hinggap di atas benda-benda kotor, seperti makanan busuk, tempat sampah, dan bangkai hewan, yaang penuh mikroba.

Baca Juga: Ternyata Lalat Takut dengan 5 Bau Ini, Tak Perlu Lagi Pakai Semprotan Serangga atau Lem Ajaib

Jika lalat hinggap di atas makanan cukup lama, kuman yang dibawanya mungkin dapat naik ke makanan.

Menurut para ilmuwan, ini lebih berbahaya dibandingkan liur lalat karena beberapa mikroba yang dibawanya dapat menimbulkan penyakit.

Namun, jika lalat hanya hingga selama beberapa detik, kemungkinan perpindahan mikroba rendah dan makanan mungkin masih layak untuk dikonsumsi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Membuat Cairan Pengusir Lalat, Pakai Cuka dan Sabun Cuci Piring