2. Cek label kain
Sebelum menggunakan produk pembersih apapun, cek terlebih dahulu ya.
Cek lagi apakah sofa masih memiliki label atau stiker yang menempel di bagian bawahnya.
Jika tertulis "W", artinya kita hanya dapat menggunakan pembersih berbahan dasar air.
Sementara "S" atau "P" artinya hanya bisa dibersihkan dengan pelarut (dry-clean saja).
Kalau tertulis "SW" atau "WS" berarti kita dapat menggunakan deterjen berbahan dasar air atau pembersih pelarut.
Sedangkan jika "X" artinya kita tidak dapat menggunakan air atau deterjen apa pun di permukaannya dan perlu bantuan profesional.
3. Mempersiapkan bahan
Cara terbaik untuk membersihkan sofa kulit adalah menggunakan saddle soap atau leather dew (kombinasi sabun dan minyak yang biasanya tersedia di bengkel sepatu dan toko furnitur premium).
Lakukan pembersihan seminggu sekali menggunakan kain lembut.
Baca Juga: Bisa Pakai Kentang, Begini Cara Mencerahkan Selangkangan Hitam Akibat Penumpukan Daki
4. Cara membersihkan
Untuk sofa berbahan kulit, tak masalah menggunakan menggunakan kain yang sedikit lembap dengan sedikit sabun lembut untuk membersihkannya dengan cepat.
Namun, pastikan kain hanya lembap dan bukan basah jika tidak ingin meninggalkan bekas air pada permukaan kulit.
Sebelum menggunakan produk pembersih di seluruh permukaan sofa, selalu uji produk terlebih dahulu.