Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kelor dapat memicu produksi kadar testosteron dalam tubuh.
Dengan mengkonsumsi daun kelor secara rutin, Anda dapat menyeimbangkan kadar hormon dalam tubuh seperti semula dan hasrat bercinta akan kembali menyala.
2. Mencegah impotensi
Impotensi atau disfungsi ereksi biasanya terjadi karena penis tidak mendapatkan aliran darah yang cukup untuk mengisi penis hingga ereksi.
Akibatnya, meski Anda merasa bergairah, Anda kesulitan membuat penis Anda keras atau tegang.
Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Food and Chemical Toxicology, daun kelor dapat mengontrol kadar lipid (lemak) darah.
Kadar lipid darah yang berlebihan, biasanya pada penderita diabetes atau kolesterol tinggi, dapat menyebabkan impotensi.
Selain mengurangi lemak darah berlebih, daun kelor juga dapat mencegah penyumbatan pembuluh darah.
Dengan begitu, jantung bisa mengalirkan darah ke seluruh bagian tubuh dengan lancar. Artinya penis akan mendapatkan suplai darah yang cukup untuk mencapai ereksi.
3. Meningkatkan kepuasan seksual
Daun kelor kaya akan antioksidan yang dapat meningkatkan vitalitas pria. Karena antioksidan bertanggung jawab untuk menjaga kesehatan saraf, jaringan, dan neuron otak.
Dengan bantuan zat ini, neuron di otak akan menjadi lebih sensitif terhadap rangsangan seksual yang dirasakan tubuh.
Jadi, neuron akan melepaskan serangkaian perintah di sirkuit otak yang mengatur kesenangan. Ini akan membantu Anda mencapai klimaks atau orgasme yang lebih intens.
Cara mengkonsumsi daun kelor rebus
Ada beberapa cara untuk mengkonsumsi daun kelor, terutama untuk meningkatkan vitalitas pria.
Anda bisa memakan daunnya secara langsung, mencampurkannya ke dalam teh, atau menyeduhnya dengan air hangat.
Namun, kini sudah banyak yang menjual ekstrak daun kelor dalam bentuk bubuk atau kapsul sebagai suplemen.
Perhatikan dosis yang dianjurkan dan konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi ekstrak atau suplemen daun kelor.