SajianSedap.com - Anda termasuk pecinta bunga?
Meletakkan bunga, khususnya bunga potong di dalam ruangan bisa menjadi salah satu cara membuat ruangan terlihat segar.
Apalagi jika hal ini Anda lakukan saat momen tertentu.
Tentunya ruangan Anda akan semakin indah bukan?
Namun bunga potong tentu saja cepat layu.
Bahkan meski Anda menaruhnya dengan air ternyata hal ini tidak cukup loh.
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan mengenai cara perawatan dan penyimpanan bunga potong supaya bisa tetap awet.
Jadi Anda tidak perlu mengganti bunga potong terlalu sering.
Pertama, waktu terbaik memotong bunga adalah pada pagi hari yang sejuk atau setelah hujan reda karena batangnya akan dipenuhi air.
Selain itu, bunga tidak dalam keadaan terlalu stres akibat suhu panas dan kelembapan pada siang hari.
Gunakan pisau bersih dan tajam untuk memotong bunga.
Pisau tumpul dapat merusak batang dan menyulitkan bunga mengambil air.
Selanjutnya potong batangd engan posisi miring.
Setidaknya, 90 persen dari cairan yang diambil bunga diserap melalui ujung batang.
Potong setiap batang dengan potongan miring.
Cara ini membuat permukaan batang lebih banyak terkena air serta mencegah batang sepenuhnya menempel pada bagian bawah vas.
Tentunya, posisi ini menyulitkan bunga untuk mengambil air.
Sebelum memotong, perhatikan posisi simpul pada batang bunga.
Simpul adalah titik pada batang utama yang menjadi tempat tumbuhnya batang daun.
Jika memotong batang tepat di atas titik tersebut, Anda membantu bunga tumbuh dari titik tersebut.
Sementara pemotongan tepat di bawah titik membuat bunga baru menjadi lebih kuat.
Untuk itu, harus memotong batang bunga dua kali.
Pertama, potong di atas titik simpul, lalu potong lagi tepat di bawah titik simpul.
Saat memegang bunga potong, lakukan secara hati-hati.
Kelopak bunga krisan misalnya, seperti ritsleting.
Jika ada satu kelopak yang tertarik, semua kelopak bisa berantakan.
Untuk kelopak bunga yang tidak sengaja tertarik, gunakan setetes lilin untuk menghentikan bunga agar tidak berantakan sepenuhnya.
Anda hanya perlu mengambil lilin yang menyala, lalu biarkan sedikit tetesan jatuh ke titik tempat kelopak bunga tertarik.
Selain itu, bunga potong harus selalu dipegang pada bagian batang alih-alih kepala bunga.
Lalu, bawa bunga dalam posisi kepala menghadap ke bawah untuk mencegah bunga mekar berukuran besar patah.
Setelah bunga dipotong, segera masukkan ke vas bunga yang sudah terisi air.
Sebab, paparan udara tanpa air selama beberapa menit pun dapat mengurangi masa hidupnya.
Jika tidak bisa langsung memasukkannya ke dalam air, bungkus batang bunga dengan koran atau tisu lembap dan letakkan di area teduh.
Untuk air, gunakan air hangat daripada air dingin karena batang bunga menyerap air hangat lebih baik, sementara air dingin dapat mengejutkan bunga, terutama jenis bunga yang rapuh.
a Selain itu, ketahui jenis batang bunga.
Jika memiliki batang kayu, seperti bunga krisan dan hortensia, tumbuk dua inci bagian bawah batang sebelum memasukkannya ke air.
Cara ini dapat membantu bunga menyerap air lebih baik.
Gunakan palu secara perlahan agar batang bunga tidak hancur.
Sementara untuk jenis batang yang mengeluarkan getah lengket atau seperti susu, misalnya bunga bakung dan dahlia, batangnya perlu disegel.
Untuk melakukannya, celupkan ujung batang ke dalam air mendidih selama 30-60 detik.
Jangan lupa menutupi kepala bunga dan dedaunannya dengan koran untuk melindunginya dari uap, lalu masukkan ke air hangat.
Sebelum dimasukkan ke vas, biarkan bunga dalam air hangat di ruangan sejuk selama dua sampai tiga jam hingga kelopak terasa kencang.
Buang daun dan duri apa pun yang mungkin membusuk pada bawah permukaan air.
Ini dapat membuat air menjadi bau dan tercemar.
Pastikan vas bunga memiliki ruang yang cukup karena bunga potong tidak akan bertahan dengan baik jika vas terlalu sesak.
Hindari menggunakan material vas yang mudah berkarat.
Bunga potong tidak membutuhkan sinar matahari langsung.
Bahkan, terlalu banyak sinar matahari dapat membuatnya lebih cepat layu.
Karena itu ,pastikan vas bunga ditaruh di area dengan sinar matahari tidak langsung dan berventilasi baik.
Jika ingin menjaga bunga potong tetap segar semalaman, buatlah buanga tetap sejuk.
Jika memungkinkan, letakkan vas bunga di tempat dingin seperti kulkas guna mencegah bunga layu.
Periksa kondisi bunga potong secara rutin, terutama pada ujung batang.
Jika batang tampak tersumbat, potong kembali agar lebih mudah menyerap air.
Sebagian besar jenis bunga yang rapuh akan tetap segar lebih lama jika disemprot setiap hari dengan air hangat.
Dengan cara ini bunga potong Anda akan tetap segar dan tidak mudah layu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 11 Cara Merawat Bunga Potong Tetap Segar dan Tahan Lama
Baca Juga: 4 Penyebab Bunga Es di Freezer Cepat Menumpuk dan Tips Mengatasinya