Pasalnya, wadah jenis tersebut mengandung bahan kimia yang berbahaya untuk tubuh.
3. Olah dalam sekali habis
Astri juga menyarankan untuk mengolah frozen food dalam sekali habis. Jika frozen food sering dicairkan kemudian dibekukan kembali, cenderung akan memengaruhi kualitas dan juga rasa.
4. Kemas ulang dalam ukuran kecil
Untuk menyiasati hal tersebut, Astri menyarankan untuk mengemas kembali frozen food dalam ukuran yang kecil-kecil.
Pisahkan frozen food ke dalam beberapa tempat, jangan masukkan semua ke dalam satu wadah besar sekaligus.
“Ada kemasan yang satu kilogram gitu, bisa dibagi begitu sampai rumah kita kan punya boks makanan ya. Itu bisa dibagi ke dua sampai tiga tempat, jadi bisa satu samapi dua kali makan,” papar Astri.
Kamu bisa langsung melakukannya saat baru membeli frozen food. Ketika baru sampai rumah sehabis membeli frozen food, biasanya produk dalam kondisi yang tidak terlalu beku.
Kamu bisa dengan mudah membongkar dan memisahkannya ke dalam beberapa tempat.
Dengan begitu, setiap kali ingin mengolah frozen food kamu tak perlu mengeluarkan keseluruhan produk.
Kamu hanya perlu mengeluarkan satu kotak produk saja yang memiliki jumlah frozen food cukup untuk sekali makan.
Dengan begitu, sisa frozen food yang ada di wadah lainnya tidak akan terganggu, akan tetap beku dan dalam kondisi baik.
5. Tulis tanggal kedaluwarsa
Terakhir, kamu bisa menulis tanggal kedaluwarsa frozen food yang kamu beli. Biasanya di kemasan frozen food sudah tertera tanggal kedaluwarsa makanan tersebut.