SajianSedap.com - Sebelum beras dimasak tentu harus kita cuci dulu ya.
Mencuci beras bisa menghilangkan kotoran yang nempel di beras.
Nah, setelah mencuci beras biasanya bekas air cucian beras bakal langsung kita buang.
Sebab banyak yang menilai jika air cucian beras memang gak ada manfaatnya.
Padahal air bekas cucian beras memiliki manfaat yang sayang banget kalau Anda lewatkan.
Ya, terungkap jika air bekas cucian beras bisa digunakan untuk membasmi rayap di furniter kayu.
Manfaat Air Bekas Cucian Beras untuk Basmi Rayap
Banyak yang menyarankan bahwa mengusir rayap di furnitur kayu bisa memakai air bekas cucian beras.
Begini cara menggunakannya:
1. Tampung air cucian beras di dalam baskom
2. Ambil botol semprotan, lalu masukkan air bekas cucian beras ke dalam botol tersebut
3. Semprotkan air bekas cucian beras ke bagian furnitur yang dihinggapi rayap
Setelah itu tunggu beberapa saat, pasti rayap akan perlahan meninggalkan bagian tersebut.
Tips agar lebih ampuh mengusir rayap dari furnitur kayu kesayangan di rumah adalah dengan dijemur di bawah terik matahari.
Mengapa begitu?
Mungkin saja air bekas cucian beras yang disemprotkan tadi tidak menjangkau ke bagian dalam atau serat kayu terdalam.
Maka dari itu, agar bisa menjangkau ke bagian yang terdalam ada baiknya dijemur di bawah sinar matahari.
Sinar matahari dapat mengusir bahkan membunuh rayap-rayap yang masih hidup di dalam lubang-lubang kayu tersebut.
Dengan begitu, membasmi rayap di furnitur kayu bisa lebih maksimal.
Itulah tadi cara untuk membasmi rayap dengan menggunakan air bekas cucian beras.
Maka dari itu, ada baiknya jika air bekas cucian beras tidak langsung dibuang begitu saja.
Sebab, bahan bekas yang satu ini memiliki manfaat untuk mengusir hewan serangga yang merusak furnitur kayu.
Baca Juga: Cara Jitu Usir Rayap dari Rumah, Tinggal Pakai 4 Bahan Alami Ini Pasti Langsung Kabur
Penyebab rayap di furnitur kayu
Apa saja yang menyebabkan rayap muncul di furnitur kayu?
Pertama, memang pada dasarnya rayap amat senang jika tinggal di dalam serat kayu.
Sebab, kayu bisa memberi mereka tempat tinggal dan kehangatan di dalamnya bisa terjaga.
Tak hanya itu saja, rayap juga bisa memakan kayu dan memanfaatkan nutrisi yang ada di dalamnya.
Maka dari itu, tak heran jika rayap juga memakan kayu yang juga menjadi tempat berlindungnya.
Kedua, Anda bisa saja meletakkan furnitur kayu pada ruangan yang lembap.
Perlu diketahui, furnitur kayu yang lembap menyebabkan kayu menjadi lebih mudah untuk dihinggapi rayap.
Genangan air di sekitar pondasi rumah memungkinkan menarik perhatian rayap.
Kelembaban berlebih dapat disebabkan oleh pipa bocor dan drainase selokan yang buruk.
Setelah rayap bersarang lingkungan rumah yang lembap, tentu kemudian akan mencari makanan.
Ketiga, bisa jadi memang rayap masuk ke dalam rumah melalui bagian-bagian rumah.
Melansir dari Kompas, rayap muncul di permukaan tanah di halaman rumah dan masuk ke rumah.
Hal ini biasanya tidak diketahui oleh Anda dan keluarga yang menghuni rumah mengingat ukuran rayap yang amat kecil.
Tapi sebenarnya masalah rayap di rumah ini bisa dicegah atau tidak sih? Masalah rayap sebenarnya wajar, apalagi di Indonesia yang memiliki kelembapan lebih.
Walaupun begitu, sebenarnya masalah rayap ini bisa dihindari dengan beberapa trik.
Melansir dari Urban Company, ini dia beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengurangi peluang rayap membuat furnitur kita jadi rapuh:
- Kurangi kelembapan ruangan
- Benahi jika ada kebocoran pipa air
- Hindari furnitur kayu dari tanah
- Lakukan penyemprotan furnitur dengan boraks
- Buang barang-barang tak terpakai
Jika memang sudah ada rayap yang menghinggapi furnitur, Anda bisa menggunakan air bekas cucian beras untuk mengusirnya.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Cara Menggunakan Air Bekas Cucian Beras untuk Atasi Rayap di Furnitur Kayu Begini Caranya