Coba Taruh Tisu Basah dalam Mesin Cuci, yang Terjadi Kemudian Setelah Pakaian Kering Pasti Bikin Takjub

By Amelia Pertamasari, Kamis, 30 Maret 2023 | 12:25 WIB
Manfaat memasukkan tisu basah ke dalam mesin cuci saat mencuci pakaian. (Handimania)

SajianSedap.com - Mencuci menggunakan mesin cuci sudah menjadi aktivitas yang banyak digunakan di rumah tangga.

Jika dibandingkan dengan mencuci dengan tangan, menggunakan mesin cuci tentu lebih praktis.

Bahkan kini banyak mesin cuci dilengkapi dengan fitur-fitur yang mempermudah mencuci hingga mengeringkan pakaian.

Bahkan tak sedikit orang melakukan pekerjaan rumah tangga ini setiap hari.

Namun pernahkah Anda mencoba satu trik membuat pakaian Anda lebih bersih dengan mesin cuci?

Caranya, cukup masukkan tisu basah ke mesin cuci sebelum memasukkan pakaian dan kamu akan melihat manfaatnya.

Cara ini pasti akan berguna apabila kamu memiliki hewan peliharaan atau banyak pakaian berwarna gelap.

Jadi bagaimana manfaat jelasnya dari pengguanaan trik ini?

Lihat selengkapnya berikut agar tak ragu untuk Anda coba di rumah.

Manfaat Tisu Basah saat Mencuci dengan Mesin Cuci

Dilansir dari Bright Side, berikut manfaat tisu basah untuk mencuci pakaian dengan mesin cuci.

Lengkap bagaimana menggunakannya dengan tepat.

Baca Juga: Untung Dikasih Tahu Tetangga, Setiap Bulan Tuang Secangkir Sitrun ke Mesin Cuci, Jangan Heran Dalam Sekejap Perubahan ini Terjadi

Tisu basah membantu menghilangkan serat dan bulu dari pakaian.

Mereka bertindak sebagai penyerap yang membersihkan potongan-potongan kecil kain, bulu, dan rambut.

Semua partikel ini akan berakhir pada tisu basah sehingga pakaian terlihat jauh lebih bersih. Jadi, kamu tidak perlu mengumpulkan sendiri semua kotoran ini dari pakaian.

Bagaimana menggunakannya dengan benar?

Masukkan tidak lebih dari tiga tisu basah ke dalam mesin cuci. Saat drum mesin cuci mulai berputar, tisu basah akan bercampur dengan pakaian dan mengumpulkan rambut dan bulu.

Untuk mendapatkan hasil memuaskan, kamu harus menggunakan tisu basah yang baru untuk setiap pencucian.

Pastikan menggunakan tisu basah yang cukup kuat dan padat agar tidak robek di dalam mesin cuci. Sebelum memasukkan ke mesin cuci, cobalah merobek tisu basah.

Apabila kamu hampir tidak bisa melakukannya, artinya tisu basah tersebut sempurna.

Jangan mencoba mengganti tisu basah dengan tisu kertas atau kain. Tisu kertas tidak cukup kuat, jadi kamu hanya akan membersihkan potongan-potongan kertas kecil dari pakaian.

Penggunaan tisu kain juga akan percuma karena tidak akan melihat hasilnya sama sekali.

Jangan lupa menghilangkan baunya Jika kamu tidak ingin pakaian menyerap aroma tisu basah, pilih produk antibakteri atau tanpa pewangi.

Selain itu, kamu juga bisa menambahkan pelembut kain untuk menghilangkan baunya.

Baca Juga: Rugi Besar Kalau Gak Tahu, Sebelum Beli Mesin Cuci Second Harus Cek 6 Hal ini Dulu, Nomor 3 Paling Penting!

Cara Menghemat Listrik pada Mesin Cuci Meski Sering Dipakai

Saat membeli mesin cuci, tidak sedikit orang hanya mencari harga yang murah atau terjangkau, bukan sesuai kebutuhan.

Padahal memilih mesin cuci yang sesuai kebutuhan dapat berpengaruh besar pada kualitas hasil cucian, efektivitas dalam mencuci, hingga tagihan bulanan untuk air maupun listrik.

Oleh karena itu, pastikan kamu memilih atau menggunakan mesin cuci yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Sebagai contoh, jika kamu masih menggunakan air sumur, mesin cuci dua tabung bisa jadi pilihan utama.

Hal ini disebabkan karena mesin cuci dua tabung unggul di konsumsi listrik, tetapi sedikit lebih boros dalam penggunaan air.

Selain itu, perhatikan juga kapasitas mesin cuci. Untuk keluarga kecil dengan dua orang anak, mesin cuci berkapasitas 7 Kg sudah cukup efektif.

Tapi, jika kamu termasuk dalam kategori keluarga besar, pilih mesin cuci dengan kapasitas 8-9 Kg atau lebih.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Manfaat Tisu Basah untuk Mencuci Pakaian dengan Mesin Cuci

Baca Juga: Cara Membersihkan Segel Karet Pintu Mesin Cuci Tanpa Menyebabkan Kerusakan, Bakalan Awet Dipakai Sering-sering Sampai Puluhan Tahun