SajianSedap.com - Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran yang akan dirayakan oleh umat Islam tinggal menghitung hari.
Sudah cukup banyak hal dipersiapkan untuk merayakan hari kemenangan ini.
Salah satu hal yang tak boleh dilupakan adalah membersihkan rumah dan beragam perkakasnya. Sebab rumah akan dikunjungi oleh kerabat, kolega, dan tetangga sekitar.
Khususnya satu barang yang tak boleh sampai dilewatkan untuk dibersihkan adalah karpet di ruang tamu atau ruang keluarga.
Banyak orang pergi mencuci karpet mereka yang kotor dan berbau karena jarangnya pembersihan.
Sayangnya mencuci karpet tidak semudah membersihkan barang lainnya, yang mana mencui hingga mengeringkan butuh usaha ekstra.
Apalagi dalam hal mengeringkan karpet yang jika tak benar dilakukan bisa membuat karpet jadi berbau apek dan tak sedap.
Untungnya, karpet yang basah tidak harus selalu dijemur di bawah sinar matahari, terlebih hal ini terjadi dalam kondisi yang tidak memungkinkan.
Jadi lihat berikut ini ada cara mengeringkan karpet basah karena tumpahan minuman atau benda cair lainnya.
Cara Mengeringkan Karpet
Dilansir dari Beauty Harmony Life, berikut ini 6 tips untuk mengeringkan karpet basah tanpa perlu dijemur.
Caranya pun cukup mudah dan praktis dipraktikkan. Yuk simak!
1. Pindahkan furnitur
Sebelum melakukan hal lain, kamu harus memindahkan furnitur apa pun dari ruangan tempat karpet basah berada ke ruangan lain.
Apabila kamu tidak memindahkan furnitur dari ruangan, maka kelembapan di karpet akan mulai memengaruhi furnitur.
Memindahkan furnitur juga memperlihatkan semua area di ruanganmu yang mungkin tidak terjangkau saat mencoba membersihkan karpet.
2. Serap kelebihan air
Setelah semua furnitur dipindahkan, kamu dapat mulai dengan menyerap semua air yang ada di dalam karpet.
Kamu dapat menggunakan penyedot debu untuk mengeringkan karpet basah, karena akan menyedot semua kelembapan yang ada jauh di dalam serat karpet.
Namun, daripada menggunakan penyedot debu biasa, kamu bisa menyewa penyedot debu basah yang dapat menyedot air dari karpet dengan lebih efisien.
3. Nyalakan kipas angin untuk mengalirkan udara
Dengan menyalakan kipas angin, kamu akan memungkinkan ventilasi yang lebih baik dan akan menghilangkan kandungan air di udara dan meningkatkan kecepatan pengeringan karpet.
Selain itu, buka semua jendela di dalam ruangan. Jika siang hari, maka sinar matahari juga akan membantu menghilangkan kelembapan berlebih dari karpet.
4. Ganti bantalan karpet
Bantalan karpet juga mengandung banyak uap air. Jadi, apabila karpetmu basah dan asal kelembapan dari lantai, maka bantalan karpet harus segera dilepas.
Jika tidak, maka itu akan terus membuat karpetmu basah, bahkan jika kamu terus bersihkan permukaan atas karpet.
5. Taburkan soda kue
Kamu dapat menggunakan soda kue untuk perawatan karpet basah, karena bahan satu ini merupakan penyerap yang sangat baik.
Soda kue membantu menghilangkan kelembapan dari karpetmu, sekaligus menghilangkan bau apek dari karpet.
Selain itu, soda kue juga dapat menangani jamur atau bakteri yang mungkin mulai berkembang biak di karpet.
Taburkan soda kue ke seluruh permukaan karpet. Setelah karpet kering, singkirkan soda kue dengan bantuan penyedot debu.
6. Gunakan pembersih uap
Kelembapan bisa membuat jamur dan bakteri mulai muncul di karpetmu yang basah.
Untungnya, pembersih uap akan membunuh semua mikroba dan bakteri yang ada di karpetmu.
Suhu uap yang tinggi tidak hanya membunuh mikroba dan bakteri, tetapi juga menghilangkan bau tidak sedap dari karpetmu.
Cara Membuat Karpet Lebih Tahan Lama
Jika Anda menyedot debu pada karpet lebih sering, itu dapat memperpanjang umur karpet.
Menghilangkan kotoran akan membantu menjaga karpet terlihat seperti baru lebih lama karena mencegah kotoran dan pasir dari anyaman serat.
Saat melakukan penyedotan debu pada karpet, pastikan Anda menggunakan vacuum cleaner terbaik untuk pekerjaan itu.
Tidak hanya itu, Anda juga perlu menggunakan alat tambahan yang tepat untuk menyesuaikan dengan jenis karpet yang Anda bersihkan.
Lalu pencegahan adalah kunci untuk membantu melindungi keausan karpet, terutama di area dengan lalu lintas tinggi di rumah seperti jalan masuk dan lorong.
Di area yang memiliki lalu lintas tinggi, karpet sebaiknya ditambahkan lapisan bagian bawahnya untuk melindungi karpet di area utama ini.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Tips Mengeringkan Karpet Basah Tanpa Dijemur