Kenapa gas semakin berkumpul dan makin menyiksa penumpang pesawat?
Selain karena kurang bergerak, kadang kita suka salah makan.
Makanya, fenomena "Boeing Belly" alias perut kembung saat terbang bisa terjadi.
Tapi tenang, yang merasakan ini bukan cuma kita, kadang kru pesawat dan piandat juga pernah. Sering malah!
Ditahan Aja, tapi Ini Risikonya! Apakah kentut sebaiknya ditahan atau tidak, diungkap oleh para peneliti yang hasilnya dipublikasikan di New Zealand Medical Journal.
Jawabannya: "Just let it go", atau jangan menahan kentut.
Karena akan muncul ancaman kesehatan seperti gangguan pencernaan, sakit perut dan kembung.
Menahan buang angin juga bisa menyebabkan usus menjadi keram dan udara terjepit di dalam lambung.
Sehingga hal yang paling bijaksana adalah membiarkan kentut keluar.
Terus kalau baunya bikin menggemparkan seisi pesawat bagaimana?
Tenang, masalah bau yang ditimbulkan udah dibahas para peneliti.
Pertama, periksa kursi-kursi di pesawat yang kalian tumpangi, kalau sudah dilengkapi karbon aktif, kalian tenang, sebab material ini bisa menetralisir bau dengan cepat karena daya serapnya.
Jika tidak paham, Anda bisa bertanya kepada awak kabin atau pramugari.
Baca Juga: Duh! Susah Kentut Bisa Masuk Rumah Sakit, Coba Pijat Bagian Ini, Bisa Langsung Plong