SajianSedap.com - Setiap orang punya kebiasaan tidur yang berbeda, termasuk kebiasaan menggunakan tempat tidur, lo.
Ada yang suka tempat tidur yang luas, ada yang sukanya tempat tidur yang sempit.
Ada juga yang suka kasur keras, ada juga yang suka kasur empuk.
Nah, yang terakhir ini yang sering jadi perdebatan.
Ada yang bilang kalau kasur keras lebih sehat ketimbang kasur empuk.
Tapi, gimana bisa sehat kalau kita tidak bisa tidur nyenyak di kasur keras?
Padahal, dilansir dari Kompas, American Asscociation of Cancer Research (2008) menyatakan bahwa perempuan aktif yang tidur kurang dari tujuh jam tiap harinya memiliki resiko 47% lebih besar terkena kanker payudara.
Jadi pertanyaanya, lebih sehat mana tidur pakai kasur keras atau kasur empuk?
Lebih Sehat Mana Tidur Pakai Kasur Keras atau Kasur Empuk?
Selain tidur yang cukup, kualitas tidur ternyata juga sangat berpengaruh loh.
Beberapa gangguan tidur seperti suara yang bising dan cahaya terang memang harus dihindari demi mendapatkan kualitas tidur yang baik.
Selain itu, untuk meminimalisir gangguan dan mendapatkan kualitas tidur yang baik, pemilihan kasur juga harus diperhatikan loh.
Banyak orang yang lebih suka memilih kasur empuk untuk tidur.
Kenyamanan menjadi alasan yang utama.
Mereka beranggapan kasur empuk lebih nyaman digunakan setelah seharian lelah beraktivitas.
Tetapi, apa pemilihan kasur yang empuk sudah menjadi pilihan yang tepat?
Yuk, simak ulasannya.
Banyak orang memang lebih memilih menggunakan kasur empuk untuk mereka tidur.
Padahal, kasur empuk justru memberikan beban lebih terutama pada tulang belakang.
Sehingga membuat tubuh tidak bisa beristirahat.
Tulang belakang memang mengikuti bentuk kasur yang digunakan.
Bentuk tulang belakang yang alami adalah seperti huruf S.
Jika tidur di kasur yang terlalu empuk, menyebabkan tulang belakang akan tenggelam.
Jika dibiarkan terus menerus akan mengakibatkan kekakuan sendi dan juga saraf yang terjepit.
Yang paling baik justru tidur di kasur yang sedikit keras.
Seperti layaknya orang zaman dulu yang hanya tidur di dipan atau orang Jepang yang tidur menggunakan kasur tipis.
Alasannya karena tulang belakang bisa beristirahat dengan sempurna karena ada yang menyangga.
Serta bisa meringankan nyeri sendi, lo.
Bahaya Tidur Dengan Lampu Menyala
Apakah anda selalu tidur dalam kondisi lampu menyala?
Jika iya, harus anda hentikan dari sekarang ya.
Jika tetap nekat, anda akan mengalami bahaya mengerikan untuk kesehatan.
Berdasarkan penelitian, jika kita tidur dalam ruangan yang gelap atau sedikit cahaya, maka jantung kita akan berdetak jauh lebih pelan.
Sedangkan, jika kita tertidur di dalam keadaaan ruangan bercahaya terang, maka jantung kita akan berdetak lebih kencang.
Berikut ini penjelasan lengkap yang harus anda ketahui.
Jangan sampai menyesal belakangan ya!
1. Risiko Penyakit
Kebiasaan tidur dengan lampu menyala dapat menyebabkan berbagai macam resiko penyakit, lo!
Berdasarkan penelitian, seseorang bisa menjadi rentang tekena berbagai penyakit kronis seperi hipertensi, diabetes, stroke, penyakit jantung, serta gangguan hati.
Hal tersebut diakibatkan paparan cahaya lampu yang menyala terus ketika tidur.
Selain itu, menyalakan lampu ketika tidur dapat mengakibatkan berkurangnya hormon melatonin dan dapat meningkatkan resiko penyakit kanker.
2. Kualitas Tidur Terganggu
Tidur dalam keadaan lampu dimatikan jauh akan membuat tubuh kita lebih rileks dan dapat mengembalikan tenaga yang digunakan selama satu hari penuh.
Nah, kualitas tidur seseorang akan terganggu, ketika tidur dengan lampu yang menyala.
Kualitas tidur yang buruk juga dapat membuat seseorang menjadi mudah lelah, sulit berkonsentrasi, serta tidak fokus dalam menjalankan setiap aktivitasnya.
Hampir sebagian besar orang yang mengalami penurunan kualitas tidur, tentunya tidak akan bersemangat dan mudah merasa lelah.
3. Insomnia
Insomnia adalah kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan untuk tidur.
Nah, salah satu penyebab insomnia ini adalah cahaya lampu yang terang.
Hal ini disebabkan oleh mata manusia yang akan terus fokus menerima cahaya, sehingga kita akan sulit untuk tertidur.
Insomnia yang berkepanjangan tentunya, tidak baik bagi kesehatan manusia.
Salah satunya, dampak insomnia yang berkepenjangan adalah bisa memicu kanker.
Nah Adjarian, itulah beberapa bahaya tidur dalam keadaan lampu yang menyala.
Oleh karena itu, para ahli kesehatan menganjurkan kita untuk tidur dalam keadaan gelap atau redup, ya!