Pencegahan terbaik adalah ventilasi yang baik dan penghalang uap yang tepat bila memungkinkan.
Singkirkan elemen apa pun yang mungkin digunakan jamur sebagai makanan atau pijakan.
Cara menghilangkan jamur di wallpaper
Jika Anda menduga memiliki masalah jamur, kita harus terlebih dahulu menentukan tingkat kontaminasi dan membatasi penyebarannya sebelum Anda mulai menghilangkan jamur di bawah wallpaper.
Tim di Black Mold Control memperingatkan bahwa hanya dengan menghilangkan atau mencabut wallpaper dapat melepaskan sejumlah besar spora.
Untuk meminimalkan penyebaran spora, caranya:
- Basahi wallpaper dan dinding di belakangnya dengan campuran air yang sama dan deterjen ringan.
Misalnya seperti sabun cuci piring atau deterjen cucian.
- Perlahan kupas atau kikis wallpaper, jaga agar bahan tetap basah saat Anda bekerja.
Tips menghilangkan jamur yang masih tersisa
Untuk menghilangkan jamur yang masih tersisa, gosok dengan larutan antijamur sebelum membiarkannya mengering dengan ventilasi yang baik.
Solusi pemutih hanya membuat sel jamur tersengat, memungkinkan mereka untuk kembali dalam beberapa minggu atau bulan.
Larutan peroksida, atau campuran soda kue dan cuka untuk menyebabkan reaksi oksidasi, adalah cara terbaik untuk benar-benar membunuh jamur, tetapi Anda harus teliti dalam mengaplikasikannya.
Penulis dari Affordable Remediation merekomendasikan aplikasi yang lebih agresif dari solusi yang mengandung bahan kimia biosidal yang diproduksi seperti dimetil amonium klorida diikuti oleh dinatrium oktaborat tetrahidrat.
Jika Anda memutuskan untuk mengatasi dengan cara ini, gunakan tindakan pencegahan ekstra dan hindari kontak dengan kulit atau mata Anda sebanyak mungkin.
Selalu ikuti instruksi pabrik untuk aplikasi dan hindari mencampur bahan kimia jika Anda tidak sepenuhnya yakin dengan hasilnya.
Itulah beberapa cara mencegah dan menghilangkan jamur di balik wallpaper.
Selamat mencoba!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penyebab, Cara Mencegah dan Menghilangkan Jamur di Balik Wallpaper".