Pantas Baru Beli Cepat Rusak, 5 Makanan Ini Ternyata Gak Boleh Masuk ke Blender, Emak-emak Masih Sering Salah

By Amelia Pertamasari, Selasa, 30 Mei 2023 | 11:40 WIB
Makanan yang tidak boleh dihaluskan dengan blender agar tidak rusak. (Pexels)

SajianSedap.com - Blender adalah salah satu peralatan dapur yang sangat berguna dalam memproses makanan menjadi tekstur yang halus dan homogen.

Ketika blender dihidupkan, motor yang ada di dalamnya akan menggerakkan pisau dengan kecepatan tinggi.

Pisau tersebut akan memotong dan menghancurkan bahan makanan di dalam wadah. Proses ini akan berlangsung hingga mencapai tekstur yang diinginkan, seperti halus atau tercampur dengan baik.

Pisau blender umumnya dirancang untuk mengolah makanan dalam bentuk potongan kecil atau cairan, bukan untuk menghancurkan bahan makanan yang keras atau padat.

Jika makanan yang keras atau padat dimasukkan ke dalam blender, risiko pisau blender menjadi tumpul atau rusak akan meningkat.

Namun, hal ini tidak berarti Anda tidak dapat mengolah makanan tersebut.

Beberapa makanan dapat menyebabkan kerusakan berarti pada pisau blender atau menghasilkan tekstur yang tidak diinginkan.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis makanan apa yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam blender.

Berikut ini ada sederet makanan yang tidak boleh dihaluskan dengan menggunakan blender.

Makanan yang Tidak Boleh Dihaluskan dengan Blender

Melansir dari Bobvila, berikut lima bahan makanan yang tidak boleh dihaluskan dengan blender.

Menghindari blender untuk menghaluskan makanan ini bisa mengurangi potensi kerusakan pada blender.

Baca Juga: Bukan Karena Rusak, Ini Cara Mudah Mengatasi Blender Bocor Karena Gasket Kotor, Langsung Teratasi Pakai Trik Sederhana Ini

1. Makanan beku padat dan super keras

Bahan apa pun yang sangat keras tidak ideal untuk dihaluskan dengan blender seperti es batu besar dan buah-buahan beku. Bahan-bahan ini dapat merusak bilah blender dan mengharuskannya diganti lebih cepat.

Saat bekerja dengan es, cara terbaik adalah menggunakan es yang dihancurkan untuk meminimalkan ketegangan pada blender.

Begitu pun, bila ingin mencampur makanan beku, sebaiknya membiarkannya sedikit mencair sebelum memasukkannya ke blender.

2. Rempah-rempah dan kopi utuh

Sedangkan, untuk bumbu utuh seperti merica atau pala, putaran dalam blender akan menghasilkan gilingan yang tidak rata.

Jika ingin menggiling semua bumbu, lebih baik menggunakan lesung dan alu atau bumbu halus.

Demikian pula, biji kopi tidak boleh diproses di blender. Untuk kopi yang digiling secara merata, gunakan penggiling kopi khusus.

3. Cairan super panas

Dalam keadaan apa pun, Anda tidak boleh menuangkan cairan mendidih dan panas ke dalam blender.

Saat menutup blender, uap dapat menumpuk yang menciptakan tekanan di dalam blender sehingga dapat meledakkan tutup blender. Hal ini akhirnya menyebabkan cedera dan kekacauan dalam prosesnya.

Pilihan terbaik menghaluskan makanan panas seperti sup adalah menggunakan blender imersi (juga dikenal sebagai blender stik atau blender tangan).

4. Kentang dan adonan

Beberapa juru masak rumahan berpikir tidak apa-apa memasukkan kentang dan adonan ke blender, padahal hal ini salah.

Makanan ini memiliki konsistensi yang sangat kental dan menjadi lengket saat dicampur. Makanan padat cenderung mencegah bilah blender berputar secara efisien, yang membuat motor bekerja lebih keras, sehingga mengakibatkan panas berlebih.

Baca Juga: Cara Menajamkan Pisau Blender Tumpul yang Bikin Makanan Tidak Halus, Cuma Gunakan Garam dengan Diasah Seperti Ini Saja

Hal ini tidak hanya dapat membakar motor pada peralatan kecil, tapi juga menyebabkan kebakaran listrik.

Selain itu, blender tidak akan memberikan tekstur halus yang diinginkan pada kentang dan tidak dapat mencampur adonan dengan baik.

Karena itu, sebaiknya tetaplah menumbuk dengan tangan atau gunakan mixer dengan pengocok atau paddle attachment yang sesuai.

5. Makanan lengket dan dehidrasi

Makanan lengket dapat merusak blender seperti kentang atau adonan.

Selain itu, makanan ini dapat meninggalkan residu lengket pada bilah atau pisau blender. Akibatnya, pisau blender cukup sulit dibersihkan.

Bahkan, jika gagal membersihkan blender dengan cukup, hal ini dapat membuat bahan berikutnya mungkin memiliki rasa aneh.

Sementara, makanan dehidrasi seperti tomat kering dan prem dapat membuat pisau blender menjadi kusam.

Jika Anda harus mencampur bahan-bahan yang dikeringkan, rendam dalam air terlebih dulu untuk melunakkannya serta memudahkan pencampuran.

Tips Membersihkan Blender Agar Awet dan Tahan Lama Dipakai

Setelah selesai digunakan, segera cuci blender (tabung blender) untuk menghindari kontaminasi dan membuat tabung blender bau.

Cukup masukkan seperempat air bersih ke dalam tabung blender, kemudian tambahkan perasan air jeruk nipis atau lemon agar tidak tabung berbau.

Setelah itu, tekan tombol pulse pada blender. Cuci bersih kembali tabung blender menggunakan sabun cuci piring dan air mengalir.

Baca Juga: Tak Perlu Beli Baru, Pisau Blender Tumpul Bisa Kembali Tajam Hanya Diasah dengan Kulit Kulit Telur, Ini Caranya

Namun, untuk bagian mesin blender atau penggerak motor jangan dicuci dengan air atau atau merendamnya di air.

Sebab, air akan masuk kebagian dalam komponen dan akan menyebabkan kerusakan pada motor blender.

Apabila mesin blender ingin kamu bersihkan, cukup diseka menggunakan kain lembap.

Setelah selesai dicuci, pastikan tabung dan mesin blender kering sebelum disimpan atau digunakan kembali. Simpan blender di tempat yang higienis dengan kondisi yang kering.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Bahan Makanan yang Tidak Boleh Dihaluskan dengan Blender