Tiap Hari BAB di Atasnya Masih Gak Tahu, Ternyata ini Fungsi dari Dua Tombol di atas Tangki Kloset, yang Sering Tekan Bersamaan Beruntung Banget

By Raka, Senin, 24 Juli 2023 | 10:10 WIB
Alasan seseorang harus menekan 2 tombol flush secara bersamaan (Home guide corner)

SajianSedap.com - WC jongkok masih menjadi andalan disetiap rumah.

Tapi sekarang, kebanyakan rumah menggunakan kloset duduk.

Hal ini tentu semakin memudahkan setiap orang yang ingin BAB.

Ditambah lagi beragam fitur yang kerap memudahkan seseorang.

Hanya saja, masih banyak yang salah dalam menggunakan kloset.

Salah satunya soal tombol flush.

Pada kloset duduk standar biasanya terdapat dua tombol flush.

Kebanyakan orang hanya menggunakan salah satu dari kedua tombol tersebut.

Tapi kalau ditekan bersamaan, justru bisa mendatangkan manfaat buat seisi rumah.

Alasan Menekan Dua Tombol Flush

Melansir Bobo.id, berikut perbedaan menekan satu dan dua tombol flush di kloset duduk.

Single Flush

Kalau teman-teman pernah melihat kloset dengan flush berbentuk tuas yang ditarik ke atas, itulah single flush.

Baca Juga: Malam-malam Iseng Tuangkan Minuman Coca-cola ke Dalam Kloset, Paginya Takjub Lihat Sekeluarga Berebut Buat Mandi, Kenapa ya?

Selain itu, flush satu tombol juga termasuk dalam jenis single flush.

Pada kloset berjenis seperti ini, air yang dikeluarkan untuk menyiram kotoran biasanya sebanyak enam liter.

Baik itu untuk kotoran ataupun hanya air pipis, air yang dikeluarkan tetap sama.

Dual Flush

Namun, pada kenyataannya, kita disarankan untuk menghemat air.

Maka itu, para produsen kloset mulai membuat flush yang bisa membuat pemakaian air menjadi lebih irit.

Flush berjenis baru ini disebut dual flush yang terdiri dari dua tombol.

Kedua tombol ini ada bedanya, lo, dan harus digunakan sesuai dengan keperluan.

Tombol yang lebih kecil mengeluarkan air yang lebih sedikit, biasanya digunakan untuk menyiram kloset setelah kita pipis.

Sedangkan tombol yang lebih besar akan mengelurkan air yang lebih besar dan digunakan untuk menyiram kloset setelah kita buang air besar.

Biasanya, sistem dual flush ini menggunakan perbandingan 3:6, artinya tombol kecil akan mengeluarkan tiga liter air dan tombol besar mengeluarkan enam liter air.

Namun, sistem dual flush sekarang ini dibuat semakin irit air, yaitu 3:4,5 liter atau bahkan ada yang 2,3:4,8 liter.

Baca Juga: Cuma Keluar Rp 5 Ribu dari Dompet, Kerak Kuning Di Kloset yang Bikin Jijik, Tahu-tahu Rontok Sendiri Pakai Bahan dari Warung ini

Dengan begitu, kita tidak perlu banyak-banyak menghabiskan air.

Jika sudah mengetahui kehadiran dua tombol flush, tak ada salahnya juga kita mengetahui cara ampuh membersihkan tangki toilet duduk.

Agar air yang digunakan juga bersih dan toilet bebas karat.

Cara Jitu Membersihkan Tangki Toilet Duduk

Membersihkan tangki akan membantu mengurangi air sadah dan noda karat pada mangkuk toilet dan menyegarkan udara di kamar mandi.

Membersihkan tangki kloset ini juga tidak sulit dan bisa dilakukan dengan produk yang mungkin kamu miliki di rumah, nih!

Bahan dan alat:

- Sikat gosok bergagang panjang

- Spons

- Sarung tangan karet (opsional)

- Batu apung basah

- Pembersih disinfektan

- 3 botol cuka putih (Opsional)

Baca Juga: Iseng-iseng Tuang Obat Kumur ke Kloset, Belum 20 Menit Hasilnya Bikin Tetangga jadi Heboh, Kenapa?

1. Temukan Katup Air

Kamu harus mengosongkan tangki air, yang mudah dilakukan jika kamu menggunakan katup pengatur air untuk menghentikan aliran air.

Temukan katupnya, yang biasanya berada di dinding di belakang tangki atau di dekat dasar toilet.

Putar searah jarum jam untuk mematikan aliran air.

2. Mengosongkan Tangki

Lepaskan tutup tangki dan letakkan di luar. Siram toilet hingga tangki benar-benar habis.

Tergantung pada ukuran wadah, mungkin diperlukan dua atau tiga kali penyiraman untuk mengosongkan tangki.

3. Cek Tangki

Jika tangki masih baru atau kamu tinggal di daerah yang memiliki air yang baik, kamu mungkin hanya perlu menggosok tangki dengan pembersih disinfektan.

Namun, jika kamu melihat perubahan warna berkarat di bagian bawah tangki atau cincin mineral yang keras di dekat bagian atas, tangki perlu dibersihkan lebih dalam dengan cuka.

Jangan bersihkan tangki dengan pemutih klorin berkekuatan penuh atau isi tangki dengan pemutih klorin.

Pasalnya, pemutih dapat merusak komponen bagian dalam dan melarutkan beberapa katup penutup.

Selain itu, jika toilet mu bermuara ke tangki septik, pemutih dapat membunuh bakteri baik di dalam tangki.

4. Bersihkan dengan pembersih disinfektan

- Semprot bagian dalam dinding dan lantai tangki dengan pembersih disinfektan.

Baca Juga: Ngapain Panggil Tukang Ledeng Segala, Cuma Tuangkan Garam ke WC Bisa Selesaikan Masalah Kamar Mandi Ini dengan Mudah, Ampuh Banget!

- Pembersih kamar mandi berbusa bekerja dengan baik dan akan menempel pada permukaan.

- Gunakan spons yang telah dibasahi dan sedikit pembersih disinfektan pada spons untuk menyeka seluruh bagian dalam toilet.

- Hindari menyemprotkan pembersih pada komponen logam yang mungkin berkarat.

- Biarkan pembersih bekerja setidaknya selama 10 menit sebelum menggosoknya dengan sikat pembersih bergagang panjang. Jangkau sudut-sudut dan bagian bawah tangki.

- Jangan gunakan sikat toilet untuk membersihkan bagian dalam tangki, karena sikat ini dapat mengandung bakteri yang tertinggal di dalamnya.

- Hidupkan kembali katup air dan biarkan tangki terisi ulang.

Siram beberapa kali untuk membuang kotoran yang lebih bersih dan tanah yang mengendap.

Jadi sudah tahu kan perbedaan dua tombol flush dan cara membersihkan tangki kloset duduk Sase lovers.

 Baca Juga: Tak Perlu Panggil Tukang Sedot WC, Kalau Kloset Mampet Cukup Taburkan Campuran Soda Kue dan Cuka, Pasti Langsung Plong Lagi!