Trik Jitu Hemat Token Listrik, Isi 20 Ribu Bisa Awet Lama Cuma Ubah Hal ini, Salah Satunya dari Freezer!

By Ulfa, Senin, 7 Agustus 2023 | 15:40 WIB
Cara jadi agen token listrik di rumah dengan modal 1 aplikasi saja (Bangka Pos)

4. Keringkan pakaian secara alami

Beberapa mesin cuci memang dilengkapi dengan pengering pakaian.

Namun sebaiknya fitur tersebut tak harus selalu digunakan.

Kamu bisa memilih untuk tetap mengeringkan baju yang su

5. Gunakan peralatan rumah tangga yang hemat energi

Pilihlah perabot atau peralatan rumah tangga yang didesain memang bisa menghemat energi.

Untuk itu, jangan asal memilih alat elektronik yang sekedar murah saja, tapi lihat juga seberapa banyak ia akan menyerap energi listrik.

Terutama jika itu adalah alat elektronik yang kamu gunakan setiap hari seperti lemari es atau AC.

6. Pasang kipas angin

Kipas angin adalah alternatif cara menghemat token listrik di rumah sebagai pengganti AC.

Di negara-negara tropis, panas ruangan sebenarnya masih bisa ditoleransi dengan kipas angin.

7. Efisien dalam menggunakan elektronik berdaya tinggi

Gunakanlah peralatan elektronik secara bersama-sama untuk mengurangi tagihan.

Ini adalah cara menghemat listrik di rumah yang cukup efisien. Misalnya, gunakan mesin cuci hanya pada saat kapasitas yang disarankan, ketimbang mesin cuci digunakan berkali-kali.

Kamu bisa mengumpulkan baju kotor bersama dengan anggota keluarga lainnya untuk kemudian dimasukan ke mesin cuci bersama.

Baca Juga: Kasih Tahu Emak-emak se-RT, Jadi Agen Token Listrik di Rumah Ternyata Cuma Butuh Download 1 Aplikasi ini, Siap-sipa Dapat Cuan Seabrek!

8. Cabut pengisi daya baterai

Biasanya, setelah daya baterai ponsel diisi ulang, kabel pengisi data dibiarkan terus terhubung pada stop kontak.

Hal ini mungkin menyebabkan pengisi daya menarik lebih banyak listrik sehingga tidak boleh dibiasakan jika ingin menghemat listrik.

Bagaimana, mudah bukan?

Jangan lupa untuk praktikkan di rumah agar token listrik kita hemat, ya!

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Cara Menghentikan Bunyi Token Listrik Habis pada Meteran Listrik Berdasarkan Mereknya, Ternyata Kodenya Berbeda-beda