SajianSedap.com - Stopkontak jadi kebutuhan yang sangat penting di mana saja.
Alat ini bertujuan untuk mengalirkan listrik ke alat-alat elektronik kita.
Makanya, di rumah ada beberapa stopkontak untuk menghubungkan ke berbagai perangkat kita.
Salah satunya stopkontak di samping tempat tidur.
Adanya stopkontak di samping tempat tidur ini memudahkan kita untuk mencharger handphone.
Tapi, ternyata hal ini bahaya banget, loh!
Memangnya kenapa?
Bahaya Stopkontak di Dekat Tempat Tidur
Kebiasaan main handphone sambil tiduran di kamar tentu saja dilakukan banyak orang.
Baterai habis pun tak masalah, karena ada stopkontak di samping kasur yang membuat kita nyaman dan puas main hp sambil charger.
Namun dikutip dari Health Digest, stopkontak dekat tempat tidur itu tidak direkomendasikan, nih.
Alasannya pun ternyata bikin kaget!
Radiasi perangkat elektronik
Alasan yang paling utama tentu saja karena radiasi.
Ya, perangkat bertenaga listrik memancarkan energi dalam bentuk radiasi yang disebut sebagai medan listrik dan magnet atau electric and magnetic fields (EMF).
Perabotan rumah tangga sehari-hari seperti microwave, kulkas, komputer, dan ponsel memancarkan radiasi non-pengion (non-ionizing radiation) dalam tingkat yang relatif rendah.
Hal ini membuatnya tidak dianggap menimbulkan risiko signifikan bagi kesehatan manusia.
Stop kontak dinding terdiri atas kabel listrik, sama dengan perangkat elektronik di atas.
Stop kontak mengeluarkan sejumlah kecil EMF dengan sendirinya.
Tingkat radiasi EMF dari stopkontak dinding sangat kecil dan umumnya tidak perlu dikhawatirkan.
Akan tetapi, banyak orang terus menggunakan stopkontak dinding.
Bahanya banyak perangkat elektronik yang dicolok.
Jika memiliki meja nakas di samping tempat tidur, mungkin kamu memanfaatkannya untuk menaruh beragam perangkat elektronik seperti lampu meja, alarm, hingga ponsel.
Para ahli di Manufactured Home Parts and Accessories menekankan, semakin banyak perangkat yang dicolokkan ke stopkontak dinding, semakin tinggi tingkat EMF yang dikeluarkan.
Pada akhirnya, tingkat EMF tersebut berpotensi menjadi berbahaya bagi manusia jika terpapar selama berjam-jam.
Sebuah studi yang dilakukan University of Washington di Amerika Serikat pada 2004 tentang paparan EMF mengungkapkan, paparan EMF tingkat rendah yang terjadi hanya dalam waktu dua hari menyebabkan kerusakan sel otak pada tikus secara permanen.
Dengan demikian, guna mencegah potensi berkembangnya efek samping jangka panjang dari radiasi, sebaiknya meminimalkan paparan EMF.
Caranya, membuat jarak stopkontak dinding jauh dari tempat tidur dan membatasi waktu yang dihabiskan dekat sumber EMF.
Nah, itulah alasan kenapa stopkontak di samping tempat tidur tidak direkomendasikan.
Semoga berguna, Sase Lovers!