1. Membiarkan lampu tetap menyala
Matikan lampu di kamar atau ruangan lainnya ketika Anda tidak menggunakannya. Ini adalah salah satu cara untuk menghemat tagihan listrik.
Akan tetapi, ada cara lain untuk menghemat tagihan listrik dengan lampu, yakni mengganti jenis lampu di rumah.
"Kiat umumnya adalah mengganti lampu pijar dengan lampu LED," kata Allen Shayanfekr, pakar real estate, sekaligus pendiri dan CEO Sharestates.
Mengganti lampu dengan lampu LED adalah investasi kecil yang ampuh. Biasanya lampu LED lebih tahan lama tiga hingga 25 kali ketimbang lampu pijar.
2. Membiarkan AC kotor
“Salah satu hal utama yang tidak disadari pemilik rumah adalah bahwa filter udara yang kotor, tingkat refrigeran yang rendah, dan unit AC yang kotor atau tersumbat dapat lebih mahal untuk pengoperasiannya,” ujar John Collins, pemilik Air Doctor LLC.
“Sistem AC bisa bekerja hingga 30 persen lebih lama dalam periode 24 jam. Pemilik rumah harus menjadwalkan pemeliharaan AC setidaknya setiap tahun selama 10 tahun pertama dan kemudian setiap tahun setelah itu," imbuh Collins.
3. Tidak mencabut colokan yang tidak dipakai
Biasakan mencabut colokan listrik setelah dipakai. Misalnya, setelah mengisi daya ponsel, segera cabut colokan charger.
Sebab, jika colokan tidak dicabut, maka aliran listrik akan terus berjalan.
Departemen Energi AS pun menyatakan, 75 persen penggunaan listrik oleh perangkat elektronik di rumah terjadi saat tidak dipakai.
4. Menggunakan perangkat elektronik "jadul"
Menggunakan peralatan elektronik lama mungkin adalah salah satu alasan terbesar mengapa Anda membayar lebih untuk tagihan listrik.
Faktanya, peralatan lama hanya menggunakan lebih banyak energi daripada model hemat energi baru.