Puluhan Tahun Pakai Laundry Kiloan Gak Tahu, Ternyata Ini Bedanya Dry Cleaning dengan Cuci Biasa yang Bikin Harganya Lebih Mahal

By Amelia Pertamasari, Rabu, 25 Oktober 2023 | 18:10 WIB
Arti dry cleaning yang biasa ada di jasa laundry. (The Telegraph)

SajianSedap.com - Jasa laundry kiloan menjadi pilihan yang diminati oleh banyak orang karena kemudahan dan manfaat yang ditawarkannya.

Anda hanya perlu mengumpulkan pakaian kotor Anda dan mengambilnya saat sudah bersih dan terlipat.

Dengan jasa laundry kiloan memungkinkan Anda menghemat waktu dan energi yang dapat dialokasikan untuk hal-hal lain.

Juga jasa laundry kiloan seringkali menambahkan pewangi dan pelicin khusus ke pakaian Anda, sehingga pakaian tercuci bersih dan wangi.

Belum lagi banyak jasa laundry kiloan menawarkan berbagai paket harga yang terjangkau dengan beragam jasa yang ditawarkan.

Beberapa jasa yang ditawarkan laundry kiloan umumnya seperti cuci basah, setrika, pencucian barang tertentu seperti karpet, hingga dry cleaning.

Di antara banyak jasa tersebut, apakah Anda familiar dengan dry cleaning?

Banyak orang mengira metode mencuci dengan cara dry cleaning adalah suatu teknologi mencuci kering tanpa cairan apa pun.

Sepengetahuan mereka, mencuci dengan cara ini relatif lebih mahal dengan harapan hasil cuciannya jadi lebih bersih ketimbang laundry.

Apakah seperti itu? Simak penjelasannya berikut ini.

Arti dry cleaning di jasa laundry kiloan

Teknik dry-clean tidak berbeda jauh dari wet-clean (cuci basah) yang bisa membersihkan segala perlengkapan berbahan tekstil seperti baju, sepatu kain, tas kain, bed cover, dan karpet.

Nah, pengertian dry-clean itu sendiri sebenarnya ada dua dilansir dari Kompas.

Baca Juga: Ngapain Dibawa ke Laundry, Bedcover yang Bau Langsung Wangi Cuma Modal Ditabur 1 Bahan Dapur Ini, Ampuh!

Pertama, cara membersihkan yang benar-benar tidak menggunakan air, melainkan menggunakan pelarut organik dan unsur kimia tertentu.

Kedua, menggunakan uap air yang telah dicampur pelarut organik dan unsur kimia tertentu.

Memang, pada dasarnya dry-clean dimaksudkan untuk membersihkan bahan-bahan sensitif, seperti sintetik khusus atau katun kualitas istimewa yang akan rusak atau setidaknya warnanya akan "habis" bila terkena air.

Lalu apa saja bahan yang digunakan dan bagaimana proses dry cleaning ini?

Dilansir dari Tribunnews, bahan yang paling umum digunakan dalam metode cuci dry cleaning yaitu perchloroethylene yang juga dikenal sebagai perc atau PCE atau menggunakan decamethylcyclopentasiloxane yang dikenal juga sebagai GreenEarth ― yang masih digunakan sampai sekarang.

Dalam metode laundry yang lebih umum dimana pakaian dicuci basah, deterjen digunakan sebagai pelarut untuk membantu menghilangkan kotoran. Kemudian kain akan menjalani proses pengeringan.

Ada yang menggunakan mesin cuci konvensional biasa yang memiliki tabung pengering terpisah, dan ada pula mesin cuci satu tabung yang berfungsi sebagai tempat pembilasan sekaligus pengering.

Sedangkan dry cleaning memiliki empat bagian mesin.

Menurut Drycleaning & Laundry Institute (DLI), keempat bagian itu meliputi tangki penahan atau tangki dasar yang menahan pelarut, pompa yang berfungsi untuk mensirkulasikan pelarut melalui mesin, filter yang menyaring kotoran yang dikeluarkan dari pelarut atau kain dan silinder atau roda dimana kain ditempatkan.

Selama proses pembersihan, pompa pertama-tama akan menarik pelarut dari tangki dan menyalurkannya melalui filter untuk menghilangkan berbagai kotoran.

Pelarut yang tersaring kemudian dimasukan ke silinder, di mana ia berinteraksi dengan kain dan menghilangkan noda apapun yang menempel pada kain atau pakaian.

Baca Juga: Ngapain Dibawa ke Laundry, Baju Kena Luntur Bisa Bersih Lagi Cuma Modal Digosok Satu Potong Buah ini, Contek Caranya!

Pelarut kemudian bergerak kembali ke tangki penampungan sehingga dapat memulai proses itu lagi.

Setelah kain melewati proses pembersihan, mesin cuci akan mulai memasuki siklus ekstraksi, yang berfungsi untuk menghilangkan pelarut berlebih.

Selama proses ini, tingkat perputaran silinder akan meningkat, seperti halnya putaran tahap akhir pada mesin cuci rumahan.

Setelah siklus ekstraksi selesai dan silinder berhenti bergerak, pakaian tersebut dikeringkan dengan mesin yang sama (jika itu adalah sistem tertutup) atau dipindahkan ke pengering yang terpisah.

Sementara kelebihan pelarut dikumpulkan, disaring dan dipindahkan kembali ke tangki penahan.

Itu mengapa harga dry-clean lebih mahal karena pembersih dan mesin cuci yang digunakan berbeda dengan cara cuci biasa.

Baca Juga: Cara Mencuci Sajadah agar Wangi Seperti Habis Laundry, Bukan Direndam Pewangi, Tapi Cuci dengan 1 Bahan Dapur Ini