1. Pastikan kepala dan tutup pembakar (burner) dipasang dengan benar
Dilansir dari beko.com kepala pembakar dan tutupnya harus ditempatkan dengan benar agar kompor Anda berfungsi dengan baik.
Pastikan tutup yang benar dipasang pada kepala yang benar, dan kepala yang benar pada pembakar yang benar.
Periksa juga apakah itu terpasang rata. Jika kepala atau tutupnya bahkan sedikit miring atau miring, kompor Anda dapat menyala perlahan, tidak merata, atau tidak menyala sama sekali.
2. Memeriksa selang gas
Selang gas yang bocor atau tertekuk juga dapat mempengaruhi aliran gas yang menuju ke kompor gas.
Periksa selang gas secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan pada selang gas.
3. Lihat apakah lubang burner basah atau tersumbat
Lubang pembakar yang mengeluarkan gas mungkin tersumbat oleh makanan atau basah karena dibersihkan.
Ini mungkin terjadi jika Anda melihat nyala api di sekitar kompor tidak rata.
Matikan kompor Anda dan tunggu tutup pembakar menjadi dingin.
Setelah pembakar dingin, bersihkan port menggunakan pin. Berhati-hatilah agar tidak merusak port.
4. Membersihkan bukaan regulator gas
Regulator gas yang kotor atau terdapat noda hitam juga dapat mengurangi tekanan gas yang masuk ke kompor gas.
Bersihkan bukaan regulator gas dengan hati-hati menggunakan kuas atau sikat halus.
Baca Juga: Apakah Bahaya Jika Api Kompor Gas Berwarna Merah? Begini Penjelasannya