SajianSedap.com - Kehadiran hewan peliharaan bisa jadi pelepas penat.
Selain itu, merawat hewan seperti kucing membuat tubuh bisa lebih rileks dan tidak gampang stres.
Sejumlah penelitian bahkan menyebut jika kucing dapat mengurangi resiko terkena serangan jantung.
Pemilik kucing akan memiliki resiko serangan jantung 30 persen lebih rendah dibanding mereka yang tidak memiliki kucing.
Selain itu, pemilik kucing memiliki detak jantung yang lebih rendah, tingkat stress kecil dan tekanan darah yang lebih rendah.
Menurut Dr Adnan Qureshi, penulis senior studi tersebut, mengatakan, memiliki hewan peliharaan mungkin membantu menghilangkan stres.
Apalagi dengkuran kucing dapat meningkatkan penyembuhan dan kepadatan tulang dalam bentuk terapi.
Menurut penelitian yang dipublikasikan di Scientific American, kucing mendengkur dalam pola yang konsisten antara 25 dan 150 Hertz.
Frekuensi ini membantu meningkatkan penyembuhan dan bahkan kepadatan tulang.
Hanya saja, resiko memiliki kucing juga beragam.
Mulai dari kotoran yang terkadang ada di sudut ruangan sampai pakaian penuh dengan bulu kucing.
Apalagi pakaian yang digunakan justru baju terpenting.
Agar bisa rontok, atasi dengan bahan dapur ini
Trik Mengatasi Bulu Kucing dengan Bahan Dapur
Cuka putih memang dikenal sebagai bahan dapur yang punya segudang manfaat.
Mulai dari campuran masakan sampai penghilang noda.
Melansir dari Idea.grid.id, cuka punya kandungan asam yang tinggi.
Kandungan asam pada cuka putih diketahui bisa mengendurkan bulu.
Sehingga bulu kucing pada pakaian akan terlepas dari pakaian ketika dicuci.
Caranya pun cukup mudah, kok.
Alat dan bahan:
- Cuka putih
- Ember
- Air
- Deterjen
Caranya:
- Siapkan air di dalam ember cuci
- Tuangkan 5-7 sendok cuka putih
- Masukkan pakaian yang penuh dengan bulu kucing
- Diamkan 10-20 menit
- Buang air yang ada di dalam ember, lalu bilas dengan air mengalir
- Terkahir, cuci pakaian dengam deterjen seperti biasa lalu keringkan.
Gampang banget, kan?
Baca Juga: Cara Ampuh Menghilangkan Noda Karat Di Baju dengan Bahan Dapur