Catat! 5 Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Otak Rusak Kalau Dimakan Kebanyakan

By Amelia Pertamasari, Jumat, 16 Februari 2024 | 18:10 WIB
Makanan yang dapat membahayakan kesehatan otak. (Kolase Google)

SajianSedap.com - Menjaga kesehatan otak adalah hal yang sangat penting untuk kesejahteraan keseluruhan.

Otak merupakan pusat pengendalian tubuh dan memainkan peran penting dalam fungsi kognitif, emosional, dan fisik.

Kesehatan otak yang baik berkontribusi pada fungsi kognitif yang optimal, termasuk kemampuan berpikir, belajar, mengingat, dan membuat keputusan.

Ini penting untuk menjalani kehidupan sehari-hari dengan produktif dan efisien.

Untuk itu pola makan sehat, tidur cukup, latihan otak, hingga membatasi asupan yang tidak sehat perlu dilakukan.

Jika selama ini Anda hanya fokus pada asupan makanan yang baik untuk kesehatan, penting juga mengurangi makanan yang berpotensi merusak otak.

Beberapa makanan yang berbahaya itu biasanya dikemas dalam rasa yang lezat dan menggugah selera.

Tapi jika dikonsumsi secara berlebihan hingga jangka panjang, efeknya bisa mengganggu kesehatan, meningkatkan risiko demensia, bahkan memperburuk kondisi kesehatan mental.

Oleh karena itu, kurangi dari sekarang bila kita masih sering mengonsumsi makanan dan minuman berikut yang berbahaya untuk kesehatan otak.

Lihat berikut ini apa saja itu!

Makanan dan Minuman yang Dapat Merusak Otak

Berikut ini lima jenis makanan dan minuman berikut yang berbahaya untuk kesehatan otak.

Baca Juga: Bukannya Bersih, Mencuci Telur Sebelum Disimpan Justru Bawa Bahaya! Ini Penjelasan Dokter

1. Jus buah kemasan dan minuman manis lainnya

Tidak sedikit orang yang meminum jus buah kemasan saat pagi dan menjadi bagian dari menu sarapan.

Tanpa disadari, minuman itu berdampak buruk dan bisa memengaruhi kesehatan otak.

Jus buah dalam kemasan memang menawarkan sejumlah manfaat yang terkandung pada buah. Tapi di balik itu, ada pemanis buatan yang perlu dikurangi jumlah konsumsinya.

Dalam mengonsumsi buah, lebih baik dikonsumsi langsung dalam keadaan segar, atau bikinlah jus sendiri.

Di samping itu, minuman berlabel "diet" bisa berbahaya bagi otak. Para ahli kesehatan mengatakan, minuman dengan label diet itu seringkali "menipu" seseorang dan menganggap bahwa minuman itu sehat.

2. Makanan tinggi gula

Makanan tinggi gula biasanya terkandung pada kue kering, es krim, yogurt, permen dan lain sebagainya.

Para peneliti telah menemukan, ada hubungannya antara makanan manis dan kesehatan otak.

Salah satunya dapat memengaruhi fungsi kognitif otak yang bisa mengganggu daya ingat.

3. Biji-bijian olahan

Produk pangan dari biji-bijian olahan seperti roti putih dan lainnya bisa memperburuk kesehatan mental seseorang.

Hal itu berkaitan dengan potensi peradangan dan gangguan fungsi otak yang membuat tubuh menjadi kelelahan.

Berdasarkan penelitian pada tahun 2019 yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Immunology, makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh nutrisinya akan jauh lebih sehat daripada biji-bijian olahan.

Seperti roti yang terbuat dari gandum utuh, pasta gandum utuh, oatmeal, beras merah hingga barley.

Baca Juga: 2 Bahan yang Tidak Boleh Dimakan Berbarengan dengan Mie Goreng, Efeknya Bikin Ngeri!

4. Makanan tinggi kalori

Mungkin ini bukanlah jenis makanan atau minuman tertentu, tapi merujuk pada jumlah kalori yang dikonsumsi secara berlebihan.

Selain dampaknya bisa meningkatkan risiko obesitas, diabetes, hingga hipertensi, makanan tinggi kalori berpotensi buruk bagi kesehatan mental.

"Ada gangguan terkait masalah daya ingat dan gangguan fungsi kognitif otak secara keseluruhan yang bisa memicu alzheimer dan penyakit otak lainnya," ungkap Susan Kelly, ahli diet di Pasific-Analytics, seperti dilansir Foxnews.

5. Minum alkohol dalam jangka panjang

Konsumsi minuman beralkohol yang berlebihan dan dalam jangka panjang dapat berdampak buruk bagi kesehatan otak.

Khususnya pada sistem di otak yang memengaruhi jalur komunikasi dan daya ingat.

"Pemabuk berat akan sulit mengingat sesuatu dan kesulitan memproses data baru. Selain itu, mereka juga akan dihantui risiko depresi," ungkap Kelly.

Baca Juga: Awas, Keseringan Makanan Kaleng Bisa Sebabkan Hal 'Ngeri' ini, Rugi Kalau Gak Tahu!