SajianSedap.com - Beberapa rumah menggunakan lantai beton untuk rumahnya.
Lantai dari beton ini dianggap lebih kokoh dibandingkan dengan bahan lainnya.
Biasanya lantai berbahan beton ini cocok untuk area dalam maupun luar ruangan.
Selain awet, lantai dari beton juga relatif mudah dibersihkan, nih!
Untuk membersihkan lantai beton juga gak sembarangan, ya.
Yuk simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti dilansir dari Kompas.com:
Jenis-jenis lantai beton
Secara umum, lantai beton terbagi menjadi tiga jenis yaitu lantai beton tertutup, dipoles, bermotif, dicat, dan tidak berlapis.
Lantai tertutup: lantai beton ini dilapisi dengan resin akrilik, silikat tembus, epoksi, atau uretan, sehingga tidak berpori dan tahan noda.
Lantai beton dipoles: jenis lantai ini memiliki hasil akhir mengkilap yang tidak perlu dilapisi ulang.
Tingkat kemilau bisa dibuat agar menyerupai marmer, granit, atau batu poles.
Benton bermotif: apabila Anda menyukai lantai beton berwarna abu-abu, maka Anda bisa menambahkan motif untuk memperindah tampilannya.
Baca Juga: Cara Ampuh Menghilangkan Noda Karat di Keramik dengan Bahan Dapur, Warnanya Bisa Kinclong Kembali
Lantai beton yang dicat: selain menggunakan lantai bermotif, lantai beton juga bisa dicat menggunakan cat minyak.
Lantai beton tanpa lapisan: jenis lantai ini tidak diberi lapisan apapun di atasnya, sehingga membuat permukaannya memiliki pori-pori alami dan rentan terkena noda, terutama noda cair.
Seberapa sering frekuensi membersihkan lantai beton?
Dilansir dari The Spruce via Kompas,com, lantai beton interior perlu dibersihkan dua minggu sekali atau sesuai dengan kondisi lantai.
Sementara itu, lantai beton yang ada di luar ruangan seperti bagian garasi, teras, atau jalan setapak tidak perlu rutin dibersihkan.
Cukup bersihkan setahun sekali atau saat terlihat banyak noda.
Cara membersihkan lantai beton
Sebelum mulai membersihkan lantai, ada beberapa bahan dan alat yang perlu disiapkan, antara lain;
1. Sapu atau penyedot debu
2. Pel basah
3. Keranjang
4. Selang taman
5. Pembersih lantai
6. Trisodium fosfat
7. Air
Metode membersihkan lantai beton berbeda-beda tergantung pada jenis finishing-nya.
Berikut ini cara membersihkan lantai sesuai dengan jenisnya.
Lantai beton dipoles
Jenis lantai ini cukup mudah dibersihkan.
Langkah awal yang perlu dilakukan yaitu membersihkan debu yang menempel menggunakan sapu atau penyedot debu.
Apabila terdapat kotoran yang mengerak, basahi pel dengan pembersih lantai.
Kemudian, bersihkan lantai sampai semua kotoran terangkat.
Lantai beton dicat
Pada lantai beton yang dicat, cara membersihkannya diawali dengan membersihkan debu terlebih dahulu.
Kemudian, campurkan larutan pembersih dalam air hangat.
Baca Juga: Lantai Rumah Tampak Kusam? Begini Cara Mudah Membuatnya Berkilau Cuma Pakai Ampas Kelapa
Basahi kain pel dengan campuran larutan tersebut, kemudian gunakan untuk membersihkan noda pada lantai.
Bilas, lantai dengan air biasa sampai sisa sabun terangkat dan keringkan.
Lantai beton luar ruangan
Cara membersihkan lantai beton eksterior juga diawali dengan membersihkan seluruh daput yang menempel pada lantai tersebut.
Kemudian, campurkan trisodium fosfat dalam air.
Gunakan campuran tersebut untuk membersihkan noda pada lantai beton eksterior.
Gosok lantai menggunakan sikat, lalu siram lantai dengan air menggunakan selang taman.
Pastikan semua area bersih.
Lalu, biarkan lantai mengering.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Begini Cara Membersihkan Lantai Beton dengan Mudah".