4 Tanaman yang Dibenci Nyamuk, No. 1 Malah Biasa Jadi Lauk Pecel Lele

By Raka, Rabu, 20 Maret 2024 | 03:13 WIB
Cegah nyamuk demam berdarah masuk ke rumah dengan 4 tanaman ini (britannica)

SajianSedap.com - Masyarakat di Indonesia diminta waspada terkait pesatnya kenaikan angka demam berdarah.

Melansir Kompas.id, kasus demam berdarah dengue atau DBD terus bertambah di Jakarta.

Terdapat 1.347 kasus sejak awal tahun hingga Rabu (13/3/2024).

Masyarakat di Jakarta dan bahkan seluruh kota di Indonesia tetap waspada, khususnya dengan menerapkan pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M plus, yaitu menguras, menutup, dan mendaur ulang, plus kegiatan lain untuk mencegah perkembangbiakan dan gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat ada 1.347 kasus DBD berdasarkan data bersih kasus demam berdarah di Jakarta.

Jumlah ini bertambah dari 627 kasus DBD tanpa kematian per 19 Februari lalu.

Kasus DBD paling banyak terjadi di Jakarta Barat dengan 472 kasus. Kemudian berturut-turut, Jakarta Selatan 361 kasus, Jakarta Timur 322 kasus, Jakarta Pusat 76 kasus, dan Kepulauan Seribu 12 kasus.

Selain memberantas, ada baiknya kita mencegah datangnya nyamuk ke rumah.

Salah satunya dengan menanam sejumlah tanaman ini di halaman rumah.

Nyamuk pun tak akan berani masuk ke dalam rumah lagi.

Daftar Tanaman Pengusir Nyamuk

Berikut ini 4 tanaman pengusir nyamuk yang bisa Anda tanaman di pekarangan rumah dikutip dari Eating Well.

Baca Juga: Jangan Panik! Cegah Demam Berdarah Bisa Dilakukan dengan Cara Sederhana Ini, Ampuh Usir Nyamuk

Salah satunya bahkan jadi lauk dan teman makan pecel lele.

1. Kemangi

Di luar aromanya, daun kemangi memiliki senyawa yang benar -benar dapat membunuh larva nyamuk sebelum menetas, yang mungkin membantu mengurangi jumlah nyamuk di halaman Anda.

Tanaman kemangi juga dapat membantu menarik penyerbuk untuk membantu halaman dan kebun Anda berkembang.

Kemangi adalah salah satu ramuan termudah untuk tumbuh dan merupakan bahan pokok musim panas, jadi simpan tempat untuk itu di halaman Anda.

2. Mint

Mint adalah ramuan harum lain yang memiliki banyak kegunaan.

Mentol, bahan pertempuran serangga aktif dalam minyak mint dan peppermint, memiliki sifat biosida yang membantu mengusir dan mengendalikan tungau, nyamuk dan berbagai hama lainnya.

Setelah berkembang, Anda dapat menggunakan daun mint untuk berbagai hidangan dari air lemon, mentimun & mint yang diinfus ke chutney mint segar.

3. Marigolds

Meskipun mereka mungkin bukan hal pertama yang Anda pikirkan ketika datang ke pengusir nyamuk, marigold memiliki beberapa konstituen insektisida (alias senyawa yang mengusir beberapa jenis serangga), membuat mereka dicintai oleh tukang kebun dan pemandangan.

Demikian pula dengan tanaman yang menggeser serangga lainnya, aroma dari bunga marigold dapat membantu menjaga serangga.

Plus, tanaman ini tidak memakan banyak ruang, relatif pemeliharaan rendah dan menghasilkan bunga yang indah dan berwarna-warni sepanjang musim panas.

4. Lavender

Aroma lavender membantu mencegah nyamuk, dan penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial lavender mengusir sebagian besar spesies selama enam hingga delapan jam.

Baca Juga: Kasus Demam Berdarah Naik Drastis, 3 Makanan Ini Bisa Mempercepat Penyembuhan Bagi Penderitanya

Jika Anda menumbuhkan tanaman harum di tanah di sekitar rumah Anda, itu juga dapat menarik pollinator yang membantu untuk menciptakan banyak bunga ungu.

Lavender harus ditanam sekitar 2 hingga 3 kaki terpisah untuk memungkinkan mereka ruang tumbuh, dan mereka berkembang di bawah sinar matahari langsung.

Siram tanaman sekali atau dua kali per minggu, tergantung pada kekeringan tanah.

Semoga Sase lovers dan keluarga selalu diberikan kesehatan.

Baca Juga: 5 Makanan yang Dapat Turunkan Panas Demam, Bantu Cepat Redakan Rasa Tak Enak Badan