Cari tahu apakah bocoran berasal dari atap yang bocor, pipa yang rusak, atau saluran pembuangan yang tersumbat.
Perbaiki sumber bocoran terlebih dahulu sebelum melanjutkan ke langkah selanjutnya.
2. Keringkan Area
Sebelum mulai membersihkan tembok, pastikan area sekitarnya benar-benar kering.
Gunakan kipas angin atau dehumidifier untuk membantu menghilangkan kelembapan dari udara.
Hal ini akan membantu mencegah pertumbuhan jamur setelah membersihkan tembok.
3. Bersihkan Permukaan
Gunakan sikat kawat atau sikat berbulu lembut untuk membersihkan permukaan tembok yang terkena bocoran.
Hilangkan kotoran dan kerak dengan lembut, hindari menggosok terlalu keras yang bisa merusak lapisan tembok.
4. Buat Cairan Pembersih
Buat larutan pembersih dengan mencampur air hangat dan deterjen atau cairan pembersih khusus untuk jamur dan jamur.
Anda bisa mencampurkan seperempat cangkir cuka putih dengan 1 liter air hangat dan aduk dengan baik.
Oleskan larutan pembersih ke permukaan tembok yang lembap menggunakan spons atau kain bersih.
Biarkan larutan meresap ke dalam tembok selama beberapa menit sebelum membersihkannya.
Baca Juga: Trik Mudah Ini Ternyata Ampuh Hilangan Noda Minyak pada Cat Tembok Agar Tidak Terlihat Lagi