SajianSedap.com - Handuk adalah barang yang sangat penting dan serbaguna di rumah.
Fungsinya tidak hanya untuk mengeringkan tubuh setelah mandi, tetapi juga memiliki berbagai kegunaan lainnya.
Selain digunakan untuk mandi, handuk juga sering digunakan sebagai alat pembersih untuk membersihkan tangan atau wajah.
Ini membuatnya menjadi barang yang selalu dibutuhkan dalam kegiatan sehari-hari di rumah.
Maka dengan fungsinya ini penting untuk selalu merawat handuk agar selalu nyaman digunakan.
Kita tahu bahwa handuk mudah menjadi apek setelah beberapa kali penggunaan sehingga perlu rutin dicuci.
Namun akan merepotkan jika Anda harus terlalu sering mencucinya karena bau apek yang cepat muncul.
Anda sebenarnya bisa mencegah handuk berbau apek lebih cepat dengan tips penggunaan yang benar.
Berikut ini cara mencegah handuk berbau apek saat digunakan. Yuk lihat!
Cara Mencegah Handuk Berbau Apak Setelah Digunakan
Menurut Steve Boorstein, penulis The Clothing Doctor's 99 Secrets of Cleaning and Clothing Care, pertumbuhan bakteri pada handuk dapat dicegah dengan pendekatan holistik terhadap masalah tersebut.
Boorstein membagikan cara mencegah handuk berbau apak setelah digunakan seperti dilansir dari Real Simple, erikut ini.
Baca Juga: Manfaat Rendam Handuk dengan Seember Air Lemon, Hasilnya Pasti Bikin Kaget
1. Pastikan benar-benar membersihkan diri sendiri
Boorstein mengatakan membersihkan tubuh saat mandi juga sangat penting diperhatikan. Tubuh mengeluarkan keringan dan minyak tubuh.
Apabila mandi tidak bersih, bakteri apa pun dari keringat dan minyak tubuh dapat berpindah ke handuk yang digunakan.
2. Selalu gantung handuk setelah menggunakannya
Jangan meletakkan handuk basah di lantai atau keranjang untuk dikeringkan. Handuk yang lembap dapat memperburuk bau tidak sedap.
Jadi, pastikan mengeringkan handuk dengan baik setelah digunakan.
3. Gunakan handuk tidak lebih dari tiga kali
Jika handuk terus berbau, itu berarti masih ada bakteri yang tertinggal pada mesin atau handuk.
Jalankan kembali mesin cuci dengan pemutih atau cuci handuk untuk kedua kalinya guna menghilangkan bakteri membandel.
Boorstein mengingatkan untuk mencuci handuk sesering mungkin dan gunakan handuk mandi tidak lebih dari tiga kali di antara waktu mencuci.
4. Bersihkan handuk
Sangat penting melakukan pembersihan tugas berat pada handuk berbau apak.
Boorstein merekomendasikan mencuci beban kecil tidak lebih dari tiga handuk dalam air panas dengan pengaturan terpanjang.
Gunakan detergen biasa dan penguat seperti cuka atau minyak esensial, yang bisa Anda tambahkan ke kompartemen pelembut kain.
Pastikan mengeluarkan handuk dari mesin cuci yang hangat dengan cepat atau bakteri akan mulai berkembang biak dalam satu hingga dua jam. Pastikan juga mengeringkan handuk sepenuhnya.
Baca Juga: Bahaya Kebiasaan Taruh Handuk di Kamar Mandi, Segera Pindahkan Kalau Tak Mau Kulit jadi Begini
Info: Cara mencegah handuk menjadi kasar
Handuk yang masih baru memiliki tekstur lembut.
Namun, seiring pemakain, bulu-bulu halus pada handuk dapat terlepas atau rontok sehingga menyebabkan handuk menjadi lebih kasar dan tipis.
Untuk mencegah handuk rontok, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan sebelum menggunakannya.
Salah satu metode mencegah handuk rontok adalah mencucinya handuk memakai air panas dan satu cangkir cuka putih.
Dalam banyak kasus, trik ini mampu menghentikan kerontokan handuk.
Cara lain mencegah handuk rontok adalah mencucinya dengan air panas dan setengah cangkir soda kue.
Sebaiknya, larutkan soda kue dalam air sebelum menambahkan handuk ke dalam cucian. Kamu bisa pula menambahkan deterjen ke dalam rendaman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Cara Mencegah Handuk Berbau Apak Setelah Digunakan