SajianSedap.com - Lemari menjadi furnitur yang sangat penting dimiliki di rumah.
Karena kita bisa menyimpan pakaian hingga barang-barang penting dengan rapi di sana.
Kita bisa memilih berbagai jenis lemari dari mulai warna, bahan, hingga ukuran sesuai kebutuhan.
Tapi, salah satu lemari yang dipilih banyak orang adalah lemari kayu.
Ya, salah satu material lemari yang disukai adalah MDF (Medium Density Fiberboard).
Ini merupakan bahan berbasis kayu yang terbuat dari serbuk kayu, serat, dan perekat yang dicetak menjadi papan dengan kepadatan menengah.
Ini memiliki keunggulan harga lebih terjangkau daripada kayu asli atau plywood. Juga permukaan yang halus dan seragam karena tidak memiliki serat kayu alami.
Namun sayangnya material MDF kurang tahan terhadap kelembaban daripada kayu asli atau plywood.
Maka dari itu, kita harus tahu beberapa cara mencegah tumbuhnya jamur sehingga tidak mudah lapuk berikut ini.
Cara Mencegah Jamur pada Lemari Partikel
Jamur pada lemari akan berdampak buruk pada pakaian dan menjadi penyebab pakaian bau apek hingga menimbulkan bercak hitam.
Untuk menghindarinya, melansir dari berbagai sumber, berikut lima cara mencegah jamur pada lemari pakaian.
Baca Juga: 3 Ikan yang Dilarang Dikonsumsi Oleh Penderita Asam Urat, Salah Satunya Sering Ada di Warteg
1. Pastikan pakaian bersih dan kering
Sebelum menyimpan pakaian ke dalam lemari, pastikan pakaian dalam keadaan bersih juga kering untuk menghindari bau apek.
Pakaian yang kotor dapat memicu tumbuhnya jamur.
Hindari menyimpan baju yang sudah terpakai di lemari tertutup karena jamur sangat menyukai kotoran yang menempel di serat kain.
2. Lepaskan plastik laundry sebelum menyimpan pakaian
Jika mencuci pakaian dengan jasa laundry, terutama dry clean, kamu pasti akan mendapatkan baju bersih yang terbungkus plastik.
Sebelum menyimpan ke lemari, sebaiknya lepas plastik pembungkus baju dan ganti dengan pembungkus yang memiliki rongga udara.
Sebab, plastik tanpa rongga menyebabkan kelembapan pada lemari akan terperangkap pada plastik yang membungkus baju dan menimbulkan jamur serta bau tidak sedap.
3. Hindari ruangan lembap
Jamur sangat menyukai tempat gelap dan lembap, seperti halnya lemari.
Apabila memiliki lemari partikel di rumah, tempatkan lemari pada ruangan dengan sirkulasi udara yang baik serta tidak lembap agar partikel tetap kering.
Sebaiknya, jangan tempatkan lemari menempel pada dinding yang lembap karena dapat memicu tumbuhnya jamur di bagian belakang lemari partikel.
4. Gunakan silica gel
Silica gel memiliki banyak manfaat untuk keperluan rumah tangga.
Baca Juga: 4 Cara Membersihkan Kaca Jendela Agar Selalu Terlihat Bersih dan Berkilau, Bisa Pakai Air Teh
Kamu bisa menggunakannya pada kotak penyimpanan kamera untuk menghindari jamur pada lensa atau menempatkan di ruang dengan kelembapan tinggi seperti rak buku dan lemari pakaian.
Cara ini juga bisa digunakan untuk menyerap kelembapan pada lemari partikel dengan menempatkannya di sudut lemari.
5. Gunakan pemutih pakaian atau cuka putih
Kandungan antikamur pada cuka dan pemutih pakaian dapat menyingkirkan jamur yang tumbuh di lemari partikel.
Campurkan setengah cup pemutih atau cuka dengan 3.7 liter air untuk membersihkan lemari partikel yang berjamur.
Sebelum diaplikasikan ke permukaan lemari, pastikan melakukan uji coba pada sebagian kecil area lemari untuk mengetahui apakah cuka atau pemutih pakaian menyebabkan perubahan warna atau tidak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Cara Mencegah Jamur pada Lemari Partikel