SajianSedap.com – Cokelat putih, cokelat susu, ataupun cokelat pekat selalu dijadikan bingkisan untuk pasangan saat Valentine tiba.
Baik itu cokelat bikinan sendiri, maupun cokelat kemasan yang tinggal beli di pasaran.
Tradisi memberi cokelat pada pasangan saat Valentine ini telah menyebar ke seluruh dunia sejak lama.
Padahal, banyak jenis makanan lain yang juga bisa dijadikan bingkisan.
Kenapa cokelat identik dengan Valentine? Cokelat kerap dikaitkan dengan Cupid, peri cinta yang diketahui dari sejarah zaman suku Indian Aztec kuno.
Orang-orang Aztec percaya cokelat adalah makanan para Dewa.
Bahkan penguasa Aztec, Montezuma, percaya cokelat memiliki zat perangsang nafsu birahi.
Selain itu, orang-orang Aztec juga percaya kalau cokelat menjadi sumber spiritual, peningkat energi, dan peningkat seksualitas yang lebih tinggi.
Oleh sebab itu, cokelat selalu disajikan saat upacara pernikahan.
(Baca juga: Di Tangan Ayudia Bing Slamet, Kembang Kol Jadi Mewah dengan Cara Mudah, Intip, Yuk!)
(Baca juga: Percaya, Deh! Puding Dijamin Tidak Akan Berair Dengan Tips Ini)
Pada tahun 1800, Cadbury Brothers membuat cokelat, mendirikan toko, dan menjual cokelat di Inggris.
Pada tahun 1861, untuk pertama kalinya Richard Cadbury menciptakan kotak cokelat berbentuk hati khusus untuk Valentine.
Sejak saat itu, mulailah tradisi memberikan cokelat pada orang yang disayang, terutama pasangan, setiap hari Valentine dilakukan orang-orang.
(Baca juga: Pindah Ke Rumah Mewah, Zaskia Gotik Lebih Pilih Makan Oncom dan Tempe, Apa Menunya?)
(Baca juga: Resep Sambal Bawang, Teman Ayam Geprek yang Lezatnya Tak Masuk Akal)
Faktanya, cokelat memang memberikan banyak manfaat bagi pemakannya, terutama yang berhubungan dengan suasana hati.
Cokelat memiliki kandungan kimia berupa phenylethylamine yang dapat meningkatkan perasaan gembira, jatuh cinta, dan kesenangan.
Tapi, cokelat tidak hanya dikenal bisa memperbaiki suasana hati pemakannya, lo.
Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa cokelat pekat bermanfaat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah dan meningkatkan sensitivitas insulin pada orang dengan atau tanpa diabetes.
Selain itu, ada antioksidan dan serat pula di dalam kakao. (SCI/ dari berbagai sumber)
FOTO: PEGOB.XYZ
Untuk mendapatkan buku-buku resep pilihan Sedap Saji, kunjungi juga: Kanal Belanja Sajian Sedap
(Baca juga: Ternyata Mudah Membuat Singkong Goreng Merekah, Kami Punya Triknya)
(Baca juga: Diajak Belanja, Anak Ringgo Agus Malah Ambil Barang Ini, Netizen Dibuat Tertawa)