SajianSedap.grid.id – Es teler dan es campur menjadi menu yang tidak bisa ditolak saat cuaca panas untuk melepas dahaga.
Rasanya yang dapat melegakan tenggorokan, membuat banyak orang memilih untuk mengkonsumsinya.
Apalagi dengan banyak isiannya, menjadikan es teler dan es campur favorit semua kalangan, baik muda maupun tua.
Tapi tahukah Anda kalau keduanya ternyata berbeda, lo!
Meski sekilas terlihat mirip, ternyata ada beberapa perbedaan dalam hal isian walau sama-sama berbahan dasar es serut.
Penasaran apa bedanya kedua sajian ini?
Baca info ini sampai habis, ya!
(Baca juga: Anak Minta Ke Restoran Mahal, Inul Daratista Kaget Makanan Kampung Ini Harganya Selangit)
(Baca juga: Ini Sosok Adik Ipar Nana Mirdad yang Cantik dan Jago Masak, Mi Rebus Buatannya Bikin Ngiler)
Es Teler
Es Teler adalah minuman es yang berisi serutan alpukat, serutan kelapa muda, potongan nangka, susu kental manis, sirup, dan santan.
Es yang dipakai bisa berupa es serut atau es batu sehingga terkadang bentuknya lebih encer daripada es campur.
Selain itu, es teler juga bisa divariasikan dengan isi cincau, kolang-kaling, pacar cina, potongan apel, pepaya, sawo, melon, roti, dan agar-agar.
Dengan variasi isian es teler teler tersebut, terkadang membuatnya menjadi sulit dibedakan dengan es campur.
Ternyata es teler ini pertama kali diciptakan oleh Tukiman Darmowijono, pedagang es campur dengan gerobak di Jalan Semarang dan Jalan Cilacap di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada tahun 1980-an.
Nah, es campur kreasi Tukiman ini dianggap sangat enak sehingga anak-anak muda yang meminumnya mengaku keenakan seperti teler setelah mengonsumsinya.
Es kelapa muda bercampur dengan alpukat yang dijual Tukiman kemudian dikenal sebagai es teler.
Lama kelamaan es teler Tukiman mulai dikenal dari mulut ke mulut, karena kenikmatannya.
(Baca juga: Nia Ramadhani Sampai Bilang “Gila” Begitu Lihat Kado Anniversary dari Ardi Bakrie, Tebak Isinya)
(Baca juga: Astaga! Menu Kesukaan Suami Bulenya Ndeso Banget, Marissa Nasution “Bule Macam Apa Kau?” )
Es Campur
Es campur terlihat mirip dengan es teler, hanya saja isinya lebih beragam.
Secara umum, campuran isi es campur adalah blewah, rumput laut, kolang-kaling, biji mutiara, potongan agar-agar, tapai singkong, alpukat, nangka, nanas, melon, dan cincau hitam.
Beda daerah beda pula bahan isi yang digunakan dalam es campur.
Kalau di Medan, es campur berisi kacang merah, pacar cina, dan biji delima.
Sedangkan, di Jakarta, es campur diberi tambahan daging buah kelapa dan tapai singkong.
Terlihat dari komposisi bahan isi yang digunakan, bahwa es teler dan es campur memiliki isi yang berbeda.
Walaupun sekilas terlihat sama, tapi keduanya sangat cocok dinikmati saat udara sedang panas.
Dari keduanya, mana es yang jadi favorit Anda?
Es teler atau es campur? (SCI/ dari berbagai sumber)
(Baca juga: Bos Idaman Banget! Deretan Artis Ini Enggak Malu Makan Bareng Asisten Rumahnya, Bagai Saudara)
(Baca juga: Coba deh 6 Metode Tomat Ini, Lihat Apa yang Terjadi Pada Kulit Beberapa Menit Kemudian)