SajianSedap.com – Ikutilah cara mengolah jeruk lemon berikut ini. Dengan memaksimalkan bahan baku yang ada, tentu hasil jadi makanan dan minuman kita juga akan lebih istimewa. Selain rasanya lebih segar, aromanya pun harum.
Sebelum diolah, pastikan kita memilih lemon yang tepat dan pas. Lemon impor mudah ditemukan di supermarket besar. Warnanya kuning cerah dengan ukuran yang besar dan bentuk agak lonjong. Sedangkan, lemol lokal lebih sering ditemukan di pasar tradisional. Bentuknya lebih bulat dengan ukuran lebih kecil. Dari segi rasa dan aroma, lemon lokal lebih asam namun aromanya tidak sekuat lemon impor. Sementara itu, lemon impor lebih tidak terlalu asam namun lebih wangi.
Jeruk lemon bisa dimanfaatkan air dan kulitnya. Perhatikan saja saat memerasnya. Jangan terlalu kuat agar bagian berwarna putih tidak ikut keluar sari-sarinya. Bagian putih dari lemon sangat pahit rasanya.
Agar mudah diperas, guling-gulingkan jeruk lemon di bawah telapak tangan kita. Selain diguling-gulingkan, kita juga bisa memasukkannya terlebih dahulu ke dalam microwave. Pengirisan jeruk lemon juga akan mempermudah kita mengekstrak jusnya. Iris lemon tipis-tipis mengikuti kulitnya. Karena tipis, ia akan mudah dikeluarkan tanpa harus menekan buah terlalu kuat.
Soal kulit jeruk lemon, kita bisa memarut (zest) atau mengirisnya halus (rind). Sekali lagi, minyak yang ada di bagian putih jeruk lemon terasa amat getir. Jadi, saat mengambil kulitnya, jangan sampai mengenai bagian tersebut.
Tidak hanya bagian putih jeruk lemon yang bisa memuat olahan menjadi pahit. Proses pengolahannya yang salah pun bisa membuat makanan atau minuman dari lemon terasa pahit. Triknya, jangan sampai kulit dan air jeruk lemon terkena panas. Jika akan dimasukkan ke makanan atau minuman, matikan dahulu api sebelum memasukkan lemon di akhir pemasakan.
Itulah cara dalam mengolah jeruk lemon untuk makanan. Yuk, kita ikuti agar cita rasa dan aromanya lebih keluar. (HP/DV)
FOTO: DOK. SAJIANSEDAP
Baca juga: