Jamur Pelawan Asal Bangka Ini Disebut Indonesian Truffles Karena Tembus Harga 2 Juta per Kilonya

By Virny Apriliyanty, Selasa, 8 Mei 2018 | 09:59 WIB
Jamur Pelawan Asal Bangka Ini Disebut Indonesian Truffles Karena Tembus Harga 2 Juta per Kilonya (Virny Apriliyanty)

SajianSedap.com - Julukannya Indonesian Truffles.

Alasannya karena kulat pelawan punya harga selangit bahkan paling mahal se Indonesia.

Jamur satu ini hanya bisa ditemukan di daerah Bangka, lengkap dengan musimnya yang khusus dan langka. 

Dalam bahasa Bangka, kulat berarti jamur dan pelawan adalah jenis pohon dimana jamur ini tumbuh.

Kulat pelawan hanya bisa tumbuh dalam kondisi khusus. Harus ada musim kemarau selama 3 bulan dan hujan selama seminggu.

Yang unik, jamur ini juga dipercaya perlu petir untuk bisa tumbuh.

Unsur pada petir yang turun bersama hujan inilah yang dipercaya bisa membuat kulat pelawan muncul pada pohon-pohon di hutan Bangka.

Oleh sebab itu, jangan heran jika jamur ini dihargai cukup mahal. 

Dalam kondisi segar, kulat pelawan berwarna merah muda dengan ukuran yang tidak terlalu besar.

Jamur ini biasa dijual dalam kondisi kering dengan daging kulat berubah menjadi kecoklatan.

Untuk mengonsumsinya, kulat kering perlu direndam dalam air semalaman sebelum siap dimasak.

Walau sudah lunak, kulat pelawan akan tetap berwarna coklat dan tidak kembali merah muda seperti warna aslinya.