Dari Ulat Sampai Junk Food, Ini Dia 5 Makanan Natal Aneh Dari Berbagai Negara

By Sajian Sedap, Jumat, 22 Desember 2017 | 04:05 WIB
Dari Ulat Sampai Junk Food, Ini Dia 5 Makanan Natal Aneh Dari Berbagai Negara (Sajian Sedap)

SajianSedap.grid.id – Natal identik dengan aneka makanan khasnya. Kita mengenal gingerbread atau kue jahe berbentuk orang yang dihias dengan gula. Ada juga stollen yang menjadi roti khas Jerman saat Natal tiba. Tapi pernahkah Anda membayangkan kalau di Afrika Selatan, orang mengonsumsi ulat goreng sebagai sajian wajib saatNatal?

      Memang tidak biasa, tapi inilah 5 makanan Natal aneh dari berbagai negara di dunia yang wajib untuk kita tahu,

1. Ulat goreng, Afrika Selatan

      Seperti yang sudah disebutkan tadi, masyarakat Afrika Selatan mengonsumsi ulat goreng saat Natal tiba. Lebih jelasnya, ulat tersebut bernama mopane karena mereka biasa ditemukan di daun mopane. Ulat mopane ini bisa dimakan. Waktu memanen ulat mopane pun bertepatan dengan perayaan Natal. Inilah yang menjadi alasan mengapa ulat goreng menjadi makanan Natal di Afrika Selatan.

(Baca juga: Resep Sambal Bawang, Teman Ayam Geprek yang Lezatnya Tak Masuk Akal)

(Baca juga: Tips Membuat Puding Lapis Cantik Ini Dijamin Antigagal dan Siap Memukau)

2. Kepala domba panggang, Norwegia

      Jangan kira kepala domba ini sudah dipotong-potong dan diolah menjadi makanan. Kepala domba ini disajikan utuh! Maka jangan heran kalau kita menemukan kepala domba utuh di piring kalau merayakan Natal di Norwegia. Kepala domba ini sudah direndam, dikeringkan, kemudian diasinkan dan dipanggang. Makanan yang bernama Smalahove ini biasanya disajikan oleh masyarakat Norwegia pada malam Natal. Hiii, seram juga ya?

3. Ikan herring bermantel bulu, Rusia

      Sebenarnya, makanan ini adalah salad. Isiannya adalah ikan herring, bawang merah, kentang rebus, wortel, telur, dan buah bit. Ikan herring adalah ikan yang sekilas mirip dengan bandeng, namun panjangnya jauh lebih pendek. Di Rusia, cuacanya sangat dingin saat Natal. Untuk itulah mereka juga membungkus ikan herring ini dengan ‘mantel bulu’ yang terbuat dari tumpukan sayuran ini.

4. Pangsit pierogi, Polandia

      Ya, masyarakat Polandia mengonsumsi pangsit saat Natal. Nama pangsitnya adalah pierogi. Bahkan katanya pierogi selalu disajikan saat liburan Natal dan Paskah. Bentuk dan isiannya pun disesuaikan dengan liburan saat itu. Isi pangsit pierogi ini bisa berisi campuran antara keju, daging, sauerkraut, jamur, atau bahkan buah. Tidak lupa dilengkapi dengan lelehan mentega atau bawang goreng di atasnya.