Ternyata Bisa Sebabkan Kanker dan Kemandulan, Jangan Lagi Makan Lontong yang Direbus dengan Plastik

By Virny Apriliyanty, Minggu, 22 Juli 2018 | 09:45 WIB
Ternyata Bisa Sebabkan Kanker dan Kemandulan, Jangan Lagi Makan Lontong yang Direbus dengan Plastik ()

SajianSedap.id – Sekarang, unsur kepraktisan jadi hal yang selalu dicari.

Begitu juga saat memasak.

Repot mencari daun pisang dan membersihkannya, kini banyak penjual menggunakan plastik kala membungkus lontong.

Beras tinggal dimasukkan ke dalam plastik, tusuk-tusuk plastik tadi dengan garpu supaya ada udara keluar dan tinggal direbus hingga matang.

Praktik lontong plastik ini digunakan oleh hampir semua pedagang mulai dari pedagang lontong sayur, gado-gado sampai sate.

Bahkan, kini tersedia juga lontong instan yang bungkusnya juga plastik.

BACA JUGA: Faktanya Perempuan Gemuk Justru Lebih Menyenangkan Sebagai Pasangan

Bahaya Lontong Plastik untuk Kesehatan

Seperti yang kita tahu, plastik memiliki titik leleh rendah sehingga sangat mudah meleleh pada suhu panas.

Nah, saat meleleh ini, akan ada partikel plastik yang luluh dan bercampur dalam makanan.

Jika masuk dalam tubuh dan terus menumpuk, partikel ini bisa menyebabkan banyak penyakit mengerikan mulai dari kanker sampai kemandulan.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pun nampaknya sadar dengan keresahan masyarakat mengenai kejelasan lontong plastik ini.

BACA JUGA: Viral Besek Jadi Wadah Make Up Bule Inggris, Harga Beseknya Bikin Warganet Heboh!

Dalam salah satu konferensi pressnya, BPOM menegaskan kalau aman atau tidaknya lontong plastik kembali pada jenis plastik yang digunakan.

Plastik yang aman digunakan untuk merebus lontong adalah plastik jenis LLDPE, HDPE, PP dan OPP.

Jenis plastik ini punya titik leleh tinggi sehingga akan meleleh atau melunak di atas suhu 100°C

Hasilnya, plastik ini cenderung lebih aman digunakan pada suhuh tinggi, terutama untuk membuat lontong.

Nah, yang harus dihindari adalah penggunaan plastik jenis LDPE untuk membuat lontong.

Jenis plastik dengan titik  leleh yang lebih rendah sehingga akan meleleh pada suhu 83°C - 98°C.

BPOM menyarankan kita untuk mengharamkan penggunaan plastik jenis ini untuk membuat lontong.

BACA JUGA: Heboh Selebgram Pecat ART, Cara Inul Perlakukan ART-nya Kembali jadi Sorotan

Kalau prosedur di atas dijalani, plastik tentu aman digunakan dan tidak menyebabkan kanker atau kemandulan.

Selain itu, plastik juga punya sifat inert atau tidak mudah berinteraksi dan tak menimbulkan bahaya terhadap kesehatan. 

Tapi, kita juga harus paham kalau ada banyak bahan tambahan mulai dari pewarna, pelicin sampai pemutih yang ditambahkan dalam proses pembuatan plastik.

Kalau terpapar suhu panas, bukan tidak mungkin juga bahan-bahan berbahaya itu bisa ikut masuk ke dalam tubuh kita.

BACA JUGA: Berikan Surprise Kue Anniversary, Wajah Putri Mayangsari Akhirnya Terekspos!

Kendala Paling Besar

Sayangnya, agak sulit bagi kita untuk menemukan plastik mana yang aman digunakan untuk membuat lontong.

Pasalnya, di kemasan plastik, jarang sekali disebutkan jenis dan bahan pembuatannya.

Apalagi jika kita membeli lontong plastik di pasaran.

Sangat tidak mungkin untuk bertanya ke penjual jenis plastik apa yang digunakan.

Bisa jadi mereka pun tidak tahu.

Karena itu, paling baik kembali lagi ke cara nenek moyang kita membungkus plastik dengan daun pisang.

Tak apa repot sedikit mencari dan membersihkan daun pisang, toh, kesehatan yang didapat juga sepadan.

Apalagi, lontong yang dibungkus daun pisang pasti jauh lebih cantik tampilannnya dan harum aromanya.

 BACA JUGA: Akhirnya Terungkap! Makanan Ini Buat 13 Orang yang Terjebak di Gua Thailand Bisa Bertahan Hidup