SajianSedap.id - Bagi Anda pecinta sepakbola Tanah Air tentu tak asing dengan seorang Ismed Sofyan.
Ismed adalah bek sayap yang bermain untuk klub sepakbola kebanggaan Ibu Kota Jakarta, Persija Jakarta.
Bersama ikon Bambang Pamungkas, Ismed adalah salah satu pemain senior di Persija.
BACA JUGA: Cerai dari Pengusaha Lalu Nikahi Pilot, Lihat Dapur Mewah Iis Dahlia di Rumah Bak Istana
Cukup lama bermain di Persija, ban kapten pun melekat di lengannya.
Posisinya sebagai bek kanan pun tak tergantikan bahkan hingga usianya kini menyentuh umur 38 tahun, wow!
Ia pun sangat dicintai oleh The Jak Mania, sebutan pendukung Persija Jakarta.
Bahkan saat ia terkena isu kurang sedap seputar rumah tangganya, The Jack Mania tetap mendukungnya.
Namun, apa yang menjadi rahasia seorang Ismed Sofyan untuk terus bisa bermain di kasta tertinggi sepakbola Indonesia?
Apalagi di usianya yang tidak mudah lagi saat ini.
Mengatur Pola Makan
Pria yang lahir di Aceh ini menyebutkan bahwa tidak memiliki metode khusus dalam menjaga stamina.
Ia hanya menejelaskan bahwa seorang pesepakbola harus memiliki dan memanfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin.
Dan menurutnya adalah menjaga pola makan yang teratur.
BACA JUGA: Siapa Bisa Kalahkan Mewahnya Koleksi Piring Yuni Shara? Warganet Sampai Heboh!
Pria yang lekat dengan nomor punggung 14 ini tidak menyebutkan pola makan seperti apa, namun ia hanya menerapakan pola makan seperti atlet pada umumnya.
Pola makan ini juga harus diimbangi dengan terus berlatih secara konsisten setiap hari.
Hal tersebut inilah yang membuat ia tetap tampil prima.
Meski memasuki usia kepala 4, Ismed belum berpikir untuk pensiun.
Ia selalu ingin memberikan yang terbaik untuk Persija dikala setiap pertandingan.
Tampaknya hal ini yang menjadi motivasinya untuk terus tampil prima saat bertanding.
Namun meski usianya kini tak lagi muda, ia berharap regenerasi di sepakbola Indonesia tetap berlanjut.
Meski mencintai Jakarta, Ismed ternyata juga rindu akan terhadap sajian asal daerahnya, Aceh.
Salah satunya lontong sayur khas Aceh yang disajikan Ibunda tercinta.
Menurutnya lontong di Aceh tetap sama dengan di Jakarta, hanya berbeda kemasan.
Lontong Aceh disajikan bersama dengan mie dan pake tauco.
Wah meski pintar pola makan, ternyata Ismed tetap rindu akan makanan khas daerah asalnya.
Sukses selalu Ismed!
BACA JUGA: Konsumsi Si Pisang di Malam Hari Ternyata Bisa Berbahaya Kalau Anda Dalam Kondisi Ini
BACA JUGA: Kamar Tahanan Digeledah, Inneke Koesherawati Ternyata Sering Antar Makanan ke Lapas Mewah Suaminya