Makanan keenam ini merupakan makanan khas dari negara Islandia.
Haraki terbuat dari daging hiu Greenland yang beracun.
Tak hanya itu, pengolahan daging hiu tersebut dilakukan dengan cara difermentasikan selama 5-6 bulan.
Aroma haraki sangat menyengat karena mengandung amonia dalam jumlah yang banyak.
(Baca juga: Ternyata 4 Makanan Indonesia Ini Bukan Asli Indonesia, Begini Sejarahnya)
7. Singkong
Singkong merupakan salah satu makanan yang termasuk kategori berbahaya.
Pasalnya makanan yang banyak dikonsumsi di Indonesia ini mengandung kandungan linamarin yang tinggi.
Kandungan tersebut dapat berubah menjadi senyawa sianida yang berbahaya saat dimakan mentah.
Oleh karena itu, kamu harus benar-benar mengolah singkong hingga benar-benar matang.
(Baca juga: Ini Dia Harga Makanan Indonesia di Luar Negeri! Harga Tempenya Bikin Melongo!)
8. Echizen Kurage
Makanan yang satu ini berasal dari negara Jepang.
Echizen Kurage terbuat dari ubur-ubur di Jepang yang mengandung racun.
Ubur-ubur ini bisa dikonsumsi asalkan bagian racunnya dihilangkan dan kemudian dimasak dengan benar.
(Baca juga: Ini Dia Harga Makanan Indonesia di Luar Negeri! Harga Tempenya Bikin Melongo!)
9. Kerang Darah
Kerang darah merupakan makanan yang biasa juga dimakan di Indonesia.
Namun, berbeda dengan penyajian yang dilakukan di Shanghai, China yaitu hanya dengan direbus sebentar.
Pasalnya, jenis kerang ini mengandung banyak bakteri dan virus penyebab hepatitis dan disentri.
Bahkan, pada tahun 1988 lalu, terdapat lebih dari 300 ribu orang terinfeksi kerang ini. (
Siapa Sangka, Di Jepang 6 Makanan Indonesia Ini Punya Harga Selangit, Bikin Nggak Doyan Makan