SajianSedap.id – Event olahraga sering jadi perhelatan akbar yang ditunggu semua orang.
Euforia yang diciptakan oleh pertandingan olahraga memang memacu adrenalin, tapi justru itulah yang membuatnya jadi seru.
Namun dalam penyelenggaraannya, banyak hal yang harus diperhatikan.
Salah satunya adalah makanan yang akan dikonsumsi oleh atlet.
BACA JUGA: Hati-Hati! Seorang Guru Temukan Sosis Imitasi Di Jajanan Anak Sekolah, Efeknya Sangat Menakutkan!
Tidak jarang beberapa event olahraga menggunakan ahli nutrisi untuk mengetahui kebutuhan atlet.
Tapi hal itu tidak menutup kemungkinan terjadi kasus keracunan makanan.
Masalahnya, bukan hanya 1 atlet yang jadi korban, melainkan puluhan jumlahnya.
Berikut adalah 3 kasus keracunan makanan saat event olahraga besar.
1. London 2017 World Championship
Sebanyak 30 atlet harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami sakit perut.
Publich Health England (PHE) kemudian mengumumkan kalau sesuai hasil laboratorium, mereka terkena norovirus, virus yang menyebabkan keracunan makanan.
PHE bersama pihak yang berwenang kemudian mengadakan investigasi terhadap seluruh penyelenggara London 2017 World Championship yang bertugas, termasuk hotel tempat para atlet tersebut menginap, Tower Hotel.
BACA JUGA: Bukan Mike Lewis, Jajanan Pasar Ini Jadi Juara di Hati Tamara Bleszynski, Sampai Dicari Cara Buatnya
Pihak hotel pun mengeluarkan pernyataan jika mereka sudah mengikuti prosedur dan protokol kebersihan untuk makanan mereka.
Begitu pun area publik juga sudah disanitasi.
Biasanya mereka yang terkena norovirus akan pulih dalam waktu 1 sampai 2 hari, namun para atlet ini juga butuh waktu untuk pemulihan dan akan mengganggu jadwal mereka.
Beberapa atlet pun mengaku cukup terkejut dengan kejadian ini dan sedikit ketakutan untuk mengonsumsi makanan lagi.
2. SEA Games Malaysia, 2017
Malaysia Organising Comitte (MASOC) harus menghadapi berita buruk saat perhelatan SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.
16 atlet Malaysia tumbang akibat keracunan makanan dan 1 orang diantaranya harus dilarikan ke rumah sakit.
Atlet tersebut datang dari berbagai cabang olahraga, termasuk renang dan petanque.
BACA JUGA: Enggak Punya Mixer? Bisa Buat Bolu Pisang a la Shireen , Cukup Diaduk dengan Tangan!
MASOC sendiri tidak mengetahui apakah makanan tersebut datang dari luar atau dari dalam hotel.
Pasalnya, seluruh atlet Malaysia kemungkinan membeli makan di luar.
Selain itu 1,000 atlet lainnya juga sarapan makanan yang sama dengan mereka dan tidak ada yang jatuh sakit.
3. Kota Davao, Filipina
Kasus ini adalah yang paling baru karena terjadi di bulan Februari 2018.
Sebanyak 37 atlet dari Mati, Davao Oriental harus menjalani perawatan intensif akibat keracunan makanan.
Seorang atlet baseball, Adelio del Monte III, mengatakan kalau dirinya menderita sakit perut setelah mengonsumsi ikan goreng untuk sarapan.
Sementara beberapa atlet lainnya jatuh sakit setelah makan daging dan makanan bernama pancit.
Menurut hasil investigasi, penyedia makanan ternyata menyediakan makanan sisa dari malam sebelumnya untuk sarapan para atlet.
Faktor lain adalah kebersihan air yang diminum para atlet.
BACA JUGA: Sadis! Niat Baik Berbagi Makanan dengan Anak-Anak Papua, Dua Prajurit TNI Ini Malah Tewas Tertembak