SajianSedap.id - Diet keto sedang digandrungi saat ini karena katanya efektif untuk menurunkan berat badan.
Ada efek samping yang mungkin terjadi saat kita menjalani diet ini, mulai dari pusing, lemas, hingga gangguan pencernaan.
Bahkan bukan hanya itu, beberapa orang mengatakan gairah berhubungan badan atau seksual menurun pada pasangan yang melakukan diet ini.
Apa benar?
Awalnya, diet keto dibuat khusus untuk membantu pengobatan pasien dengan epilepsi.
Namun, semakin ke sini, kian banyak orang yang mencoba-coba menjadikan diet ini untuk menurunkan berat badan.
Diet ketogenik adalah diet yang mengurangi jumlah karbohidrat secara drastis dan menggantinya dengan lemak.
BACA JUGA: Pelanggan Temukan Ulat di Sajian Restorannya, IKEA Langsung Dijatuhi Denda oleh Pemerintah
Pengurangan karbohidrat ini membuat tubuh mengalami perubahan keadaan metabolik yang disebut dengan ketosis.
Ketika ketosis terjadi, tubuh menggunakan lemak sebagai energi menggantikan gula dari karbohidrat yang jumlahnya sudah sangat sedikit dalam tubuh.
Ketosis ini selanjutnya akan menimbulkan berbagai macam efek samping pada penggiat diet keto ini.
Apa benar gairah seksual menurun akibat melakukan diet keto?
Dalam sehari, orang dengan diet keto hanya makan sedikit karbohidrat, sekitar 20-50 gram karbohidrat, lemak yang relatif tinggi, dan protein dalam ukuran sedang.
Dengan konsep ini, diet keto memiliki efek samping terhadap fungsi hormon dan mengubah cara tubuh memproduksi hormon.
Salah satu fungsi hormon yang mengalami perubahan adalah hormon tiroid.
Bukan hanya menimbulkan lelah dan mood yang menurun, perubahan fungsi hormon tiroid secara tidak langsung ikut menurunkan libido.
Selain tiroid, konsumsi karbohidrat yang terlalu rendah juga bisa menekan produksi hormon lainnya seperti leptin, kortisol, dan serotonin.
Penurunan ketiga produksi hormon ini pada akhirnya dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk mengatur hormon seks.
Sebab, perubahan produksi ketiga hormon ini memengaruhi bagian hipotalamus yang mengatur keseimbangan hormon.
BACA JUGA: Manis Dan Legit Di Lidah, Ongol-Ongol Ini Pun Langsung Diburu Keluarga
Selain itu, efek samping dari efek ketosis itu sendiri akan membuat tubuh tidak enak badan.
Tubuh yang tidak enak badan pastinya membuat gairah seksual menurun.
Efek seperti sakit kepala, lemas akibat kadar gula menurun, kram pada kaki, mual, pilek ini membuat tubuh jadi tidak enak badan.
Makanan berlemak memang memiliki rasa yang lezat, tetapi hati-hati juga, makanan ini dipenuhi dengan lemak jenuh.
Terlalu banyak lemak jenuh dalam tubuh bisa menimbulkan sumbatan pada pembuluh darah arteri, termasuk membuat aliran darah pada organ seksual tersumbat.
Penyumbatan pada aliran darah organ seksual lama kelamaan akan menurunkan gairah seksual seseorang dan dapat mengakibatkan disfungsi ereksi.
Pilihan makanan agar gairah seksual tidak menurun
Sebaiknya, sebelum menjalani suatu diet, konsultasikan dulu pada dokter dan ahli gizi.
Jika memang kamu tetap ingin menjalani diet keto, pilihlah makanan yang tepat supaya gairah seksual tak menurun
Terdapat banyak makanan yang dapat meningkatkan gairah di ranjang seperti daging.
Daging sapi, ayam, mengandung asam amino yang bisa melancarkan pembuluh darah.
Pembuluh darah yang tersumbat menurunkan respon gairah seksual baik bagi laki-laki maupun wanita.
BACA JUGA: Bermain dengan Makanan Ternyata Bisa Atasi Anak Rewel, Tambah Bikin Sehat Juga, Lo!
Maka itu asam amino khususnya carnitine dan L-arginine sangat dibutuhkan untuk melancarkan pembuluh darah.
Tak hanya daging, kerang merupakan sumber zink yang membantu melancarkan aliran darah ke organ seksual bagi pada perempuan maupun laki-laki.
Sementara itu, bawang putih adalah bahan bumbu yang dikenal sebagai pengencer darah alami.
Sifat antikoagulan dalam bawang putih juga bisa membantu melancarkan aliran darah ke organ-organ tubuh bagian bawah termasuk organ seksual.
Nah, jadi sebaiknya menyeimbangkan diet keto dan juga makanan yang sehat.