Sajiansedap.id – Baru-baru ini publik dihebohkan dengan pernikahan viral Fandy Harjatno dan Anita Rosifah.
Fandy Harjatno diketahui sebagai seorang pengusaha baja sukses.
Resepsi pernikahan Fandy dan Anita digelar di Diamond Convention Center Solo pada Sabtu (27/10) dan sungguh tak biasa.
Pasalnya, saat resepsi pernikahan mereka berlangsung, puluhan supercar Lamborghini terparkir rapi di halaman Diamond Convention Center.
Bahkan, hal tersebut mengundang perhatian Museum Rekor Indonesia (MURI).
MURI memberikan penghargaan untuk Fandy, karena berhasil memecahkan rekor "Resepsi Pernikahan dengan Tamu Berkendara Supercar Terbanyak".
Tak hanya Lamborghini, tetapi ada juga supercar lainnya seperti Porsche, Ferrari, dan lainnya yang tumphah ruah di halaman parkir.
Baca Juga : Resmi Menikah dengan Miliarder, Maia Estianty Ajak Keluarga Makan Burger Tanpa Kehadiran Irwan Mussry
Resepsi Pernikahan Dihadiri Penyanyi Kondang Lokal dan Internasional
Selain diketahui sebagai pengusaha baja, Fandy juga merupakan pemilik Fandy Baja Racing Team yang aktif di dunia otomotif.
Sebelum melakukan pesta pernikahan di Solo, pasangan ini telah melakukan foto prewedding di London dan menggandeng fotografer ternama, Rio Motret.
Layaknya kaum sosialita lainnya, Fandy dan Anita menggandeng Anne Avantie sebagai perancang busana dan untuk urusan make up mereka menyerahkannya kepada Bennu Sorumba.
Maka tak heran jika penampilan Anita berhasil memukau para tamu di hari pernikahannya.
Menariknya, di hari pernikahan mereka ini, Fandy dan Anita memilih penyanyi kenamaan Bunga Citra Lestari sebagai bintang tamu.
BCL (sapaan akrab Bunga Citra Lestari) tampil cantik berkebaya saat menghibur para tamu undangan.
Ia juga ditemani penyanyi internasional, Christian Bautista yang tampil rapi.
Baca Juga : Kode Maia Estianty Nikahi Konglomerat Hari Ini, Al Makan di Jepang Hingga Postingan Terbaru Maia
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Meskipun resepsi pernikahannya digelar sangat mewah sampai menghadirkan puluhan supercar dan berhasil memecahkan rekor MURI, Fandy dan Anita tak melupakan tradisi lokal.
Fandy dan Anita menggunakan adat solo dalam pernikahan mereka.
Dalam rangkaian acara pernikahan yang digelar dalam adat Solo itu, keduanya tetap menghadirkan nilai-nilai kekayaan budaya Tanah Air.
Nah, salah satunya dalam proses siraman.
Dalam proses siraman yang digelar, ada satu momen dimana orang tua Anita berjualan kudapan manis yang bernama dawet.
Tradisi dalam pernikahan adat Solo ini disebut juga Sadeyan Dawet.
Makna Sadeyan Dawet Ayu
Sadeyan dawet atau berjualan dawet adalah salah satu ritual yang harus dilewati dalam rangkaian acara pernikahan yang menggunakan adat Solo.
Pada ritual ini, orang tua mempelai wanita harus berperan sebagai penjual dawet.
Ritual berjualan dawet ini ternyata bukan jualan dawet biasa, sebab ada makna yang sangat penting dibaliknya.
Cendol yang jumlahnya banyak dan ditempatkan di dalam tembikar melambangkan harapan para tamu.
Rasa dawet yang manis melambangkan harapan keluarga mempelai agar para tamu memberi restu, kehidupan kedua mempelai sejahtera dan damai.
Sementara itu, tembikar yang digunakan sebagai wadah dawet juga melambangkan makna yang tidak kalah penting!
Baca Juga : Pernikahan Pria 20 Tahun dan Janda 65 Tahun Dipenuhi Tamu yang Penasaran, Juru Masak Sampai Kewalahan!
Maknanya, agar yang punya hajat dan kedua mempelai selalu bersikap rendah hati sebagai makhluk yang diciptakan dari tanah.
Selain itu, agar selalu berhati-hati dalam bersikap.
Itulah makna berjualan dawet yang sangat sarat makna dalam rangkaian acara pernikahan Fandy Harjatno dan Anita Rosifah.
Baca Juga : Nikahi Duda Anak Satu, Begini Kabar Zee Zee Shahab yang Tak Boleh Makan Apapun Selain Masakan Suami