Malam itu ia memilih keputusan berbeda, Herrera menaruhnya dalam sebuah walker.
Saat itu, kabel dari slow cooker masih tertancap namun tak disangka Azra menariknya dan membuat ia ketumpahan jus kukus dari daging masak yang dimasak Herrera malam itu.
"Crock Pot masih tersambung di colokan dan dia pergi ke sana dan menariknya,” ucap Herrera.
Mengetahui keadaan anaknya setelah mendengar ada suara, layanan darurat pun bergegas membawa Azra ke rumah sakit setempat namun ia justru malah diterbangkan ke pusat medis di Dallas.
Baca Juga : Nikahi Arsitek Ternama, Potret Sederhana Ibu Maia Estianty yang Kagumi Masakan Anaknya Jadi Sorotan
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
“Saya masih mencoba memproses apa yang terjadi. Itu menakutkan,” kenang Herrera.
Setelah beberapa hari keluar dari rumah sakit, Azra harus kembali lagi karena kedapatan kekurangan gizi.
“Luka bakar itu bahkan membuat dirinya kekurangan gizi dan nutrisi," jelas dokter.
Studi Rumah Sakit Lucile Packard Children di Stanford mencatat bahwa hampir 2000 anak berusia 14 tahun ke bawah meninggal akibat terluka di rumah.
Baca Juga : Roger Daunarta Jadi Mualaf, Wajah Ayah, Ibu, dan Saudaranya Terekspos Saat Makan Malam
Cedera itu sendiri bisa datang dari mana saja seperti luka bakar, mati lemas, senjata api, terjatuh, tersedak, dan keracunan.
Sekarang Herrera hanya berharap dapat menyelamatkan anak-anak lain dari luka parah atau kematian lewat kisahnya.
Artikel ini telah tayang di Nova.ID dengan judul Karena Kelalaian Sang Ibu, Bayi Ini Dapat Luka Bakar di Kedua Kakinya
Baca Juga : (Video) Cara Membedakan Gula dan Fungsinya pada Masakan, Semua Wajib Tahu