SajianSedap.com - Pasangan ini lebih memilih bercerai.
Padahal mereka baru beberapa menit menikah, lo!
Ternyata, alasannya cuma karena makanan!
Baca Juga : Disebut Sudah Izinkan Ayahnya Menikah Lagi, Begini Obrolan Ahok dan Anaknya Saat Sarapan di Belitung
Kok bisa, ya?
Langsung saja simak kronologisnya berikut ini, yuk!
Langsung Lempar Piring & Kembalikan Hadiah
Butuh waktu berapa lamakah sepasang suami istri bisa memutuskan untuk bercerai?
Bagi pasangan dari India ini bercerai hanya butuh waktu beberapa menit setelah mereka resmi menikah.
Insiden ini berawal di sebuah pesta pernikahan di kota Gondal, distrik Rajkot, negara bagian Gujarat, India.
Baca Juga : Makan Bareng Baim Wong dan Ari Wibowo, Warganet Dibuat Salah Fokus dengan Simbol Di Jari Hengky Kurniawan
Saat pesta dimulai, keluarga kedua mempelai tiba-tiba terlibat perseteruan
Permasalahannya ternyata hanya soal makanan yang akan disajikan saat makan siang.
Masalah sepele ini kemudian menjadi rumit.
Kedua pihak pun memutuskan agar kedua mempelai yang baru beberapa menit menikah segera bercerai.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Kedua keluarga kemudian memanggil para pengacara mereka.
Mereka pun segera membatalkan pernikahan itu hanya dalam beberapa menit.
Menurut harian Mumbai Mirror, sebelum kedua keluarga memutuskan untuk bercerai, perdebatan soal makanan itu semakin memanas.
Baca Juga : Terungkap, Ini Alasan Ashanty Memilih Nama yang 'Aneh' untuk Setiap Menu Andalan Di Restoran Barunya
Begitu panasnya perdebatan sehingga para angggota keluarga sudah mulai saling melemparkan piring.
Ngeri banget, ya?
Sejumlah laporan menyebut saat polisi tiba di lokasi pernikahan, perkelahian sudah berhenti.
Tapi tetap saja raut wajah mereka terlihat tidak senang.
Para anggota keluarga bahkan mengembalikan berbagai hadiah yang sudah diherikan dalam pesta pernikahan itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas Internasional dengan judul Pasangan di India Bercerai Beberapa Menit Setelah Menikah
| Source | : | internasional.kompas.com |
| Penulis | : | Lena Astari |
| Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR