SajianSedap.com - Ani Yudhoyono dan SBY harus terpisah sementara karena kanker.
Akhirnya terungkap suasana buka puasa SBY di Singapura tanpa Ani Yudhoyono.
Cobaan sakit nampaknya membuat cinta SBY dan Ani Yudhoyono semakin kuat.
Baca Juga : Dapatkan Liburan Gratis ke Bangkok dan Malang dengan Upload Foto Olahan Quaker Oats
Sejak Ani Yudhoyoni divonis menderita kanker darah pada pertengahan Januari 2019 lalu, SBY selalu mendampingi di sampingnya.
Bahkan, SBY belum pulang lagi ke tanah air setelah Ani Yudhoyono dirawat di Singapura.
SBY bahkan menyebut kalau kali ini, giliran dirinya yang mengurus dan mengabdi pada sang istri.
Pengorbanan SBY untuk Ani Yudhoyono
Salah satu pengorbanan SBY yang membuat publik salut adalah dirinya rela tidur di samping istrinya saat di rumah sakit.
Hal ini yang disampaikan oleh Dahlan Iskan setelah mengunjungi Ani Yudhoyono di Singapura.
Baca Juga : Selain Makin Kurus Karena Susah Makan, Kondisi Ani Yudhoyono Mengkhawatirkan Karena Wajahnya Mulai Menghitam
SBY juga bercerita bahwa sekarang adalah gilirannya untuk merawat Ani yang terbaring sakit.
Bahkan, SBY tak pernah meninggalkan Ani dan tidur bersamanya dalam satu kamar.
Mantan Presiden RI itu lalu bercerita ruangan yang ia gunakan untuk tidur yakni ranjang rumah sakit.
Ranjang tersebut terletak tepat di samping Ani.
"Tidak terbayangkan seorang mantan presiden negara sebesar Indonesia tidur seperti itu. Demi Bu Ani-nya," tulis Dahlan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
SBY baru merasakan empuknya kasur apartemen ketika ada yang mengganti dirinya untuk menjaga Ani.
"Barulah ketika anak atau menantu beliau di Singapura, Pak SBY bisa tidur di apartemen," kata Dahlan.
Baca Juga : Beredar Foto Ani Yudhoyono Buka Puasa di Ranjang RS, Bolehkah Penderita Kanker Sepertinya Berpuasa?
Bukan hanya itu saja, SBY juga selalu menemani snag istri menikmati teh hangat di pagi hari sambil menunggu matahari terbit.
Ani pun menyebut kalau sosok SBY-lah yang bisa membuat dirinya mau makan.
Pasangan ini bahkan dijuluki Romeo dan Juliet dunia nyata oleh sang menantu, Annisa Pohan.
Suasana Buka Puasa SBY Sendirian tanpa Ani Yudhoyono
Bahkan, di moment Ramadhan kali ini, SBY pun memutuskan untuk tetap tinggal di Singapura sekaligus juga berpuasa di sana.
Nah, pada hari pertama puasa kemarin, Agus Yudhoyono, sang putra sulung berkesempatan datang ke Singapura.
Ia pun nampak berbuka puasa bersama sang ibu di rumah sakit.
Seperti biasa, Ani menggunakan piyama rumah sakit berwarna merah muda.
Baca Juga : Temani Ani Yudhoyono Buka Puasa, Wadah Makan AHY Ini Justru Bisa Buatnya Terkena Leukimia Juga!
Wanita berumur 66 tahun ini, tampak sedang tersenyum ke arah kamera.
Jelas sekali di foto tersebut tubuh Ani tampak lebih kurus.
Aura wajahnya pun tidak segar lagi.
Sedangkan AHY menggunakan swetter berwarna biru donger dengan celana jins.
Ia juga terlihat tersenyum ke arah kamera sambil memegang piring di tangannya.
Tidak tampak jelas, makanan apa yang di santap oleh keduanya.
Namun terlihat sebuah nasi kotak ada di atas meja.
Di hadapan keduanya juga terlihat beberapa air mineral dalam botol dan gelas.
Dalam unggahan ini, AHY menyucapkan selamat berbuka puasa untuk publik.
Karena sang istri harus terus berada di rumah sakit, SBY pun otomatis harus berbuka puasa sendirian.
Foto buka puasa SBY pun dibagikan oleh sang menantu, Annisa Pohan.
Ternyata, Sabtu (11/5) lalu, SBY berkesempatan berbuka puasa ditemani oleh keluarga AHY.
Selain itu, terlihat juga para sahabat-sahabat SBY yang berjumlah 8 orang.
Mereka pun memilih berbuka disebuah restoran Korea di Singapura.
Di foto tersebut, SBY terlihat tersenyum simpul ke arah kamera.
Tangannya pun erat merangkul punggung Aira, sang cucu pertama.
Annisa pun menulis caption "berbukalah dengan yang setia karena yang manis belum tentu setia...eyaaa..berbuka dengan para sahabat kebanggaan yang setia dan selalu ada walau dalam ketiadaan".
Walau tanpa sang istri, SBY nampaknya selalu dikelilingi oleh keluarga dan sahabat-sahabat yang menyayanginya, ya.
| Penulis | : | Virny Apriliyanty |
| Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR