Norzita berharap persoalan ini segera tertangani dengan baik.
Walau pihak SAINS sudah bertanggungjawab dan berjanji akan menyelesaikan masalah ini, warga tetap merasa resah.
Bukan karena mereka takut ada kasus pembunuhan di daerah tersebut, namun karena mereka sudah menggunakan air mayat untuk keperluan sehari-hari.
"Seminggu masak pakai air mayat, minum air mayat," keluh seorang warganet.
"Manusia kejam, bunuh orang, lalu beribu orang minum air mayatnya," timpal warganet lainnya.
"Puas minum dan mandi air mayat," tulis warganet yang lain.
Namun ada pula warganet yang menyebut hal tersebut tak akan berimbas karena sifat alkali air.
"Sifat alkali air dapat melawan mayat tersebut," tulis warganet.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Source | : | Intisari.grid.id |
Penulis | : | Farah Karsetia |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR